Suara.com - Menjelang pergantian Tahun Baru 2015, kepadatan arus lalu lintas di Kota Bogor, Jawa Barat, mulai terjadi di sejumlah ruas jalan utama.
Pantauan Antara, Selasa (30/12/2014), kepadatan arus lalu lintas terjadi di sejumlah titik seperti di Jalan Kapten Muslihat khususnya di seputaran area Stasiun Besar Bogor.
Kepadatan arus ini terjadi pada jam-jam sibuk seperti pagi, siang dan sore hari menjelang mangrib. Kondisi ini terjadi karena tingginya mobilitas masyarakat baik yang menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum.
Selain itu, aktivitas penjalan kaki cukup tinggi karena banyaknya penumpang kereta api yang keluar dan masuk stasiun. Tidak hanya itu, banyak angkot yang "ngetem" di depan stasiun mempersempit ruas jalan hingga kendaraan yang melintas harus memperlambat laju kendaraan.
Kepadatan lain juga terjadi di Jalan Juanda menuju Oto Iskandar Dinata dan Empang. Laju kendaraan tertahan di bundaran pusat perbelanjaan BTM.
Sementara itu, kepadatan serupa di depan pintu masuk Kebun Raya Bogor Jalan Oto Iskandar Dinata dan menuju Jalan Suryakencana.
Mengisi libur Tahun Baru, banyak pusat perbelanjaan diserbu para pengunjung. Kondisi ini mengakibatkan arus lalu yang bersinggungan dengan tempat perbelanjaan menjadi padat.
Kasubag Humas Polres Bogor Kota, AKP Diana Sulistyowati mengatakan, kepadatan arus terjadi seiring meningkatnya aktivitas warga menyambut tahun baru.
"Kami sudah mempersiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi kemacetan pada malam pergantian tahun," kata AKP Diani.
Ia mengatakan, langkah-langkah yang disiapkan oleh kepolisian diantaranya menurunkan personel pengatur arus lalu lintas, pemasangan markah jalan, dan rekayasan lalu lintas.
"Rekayasa lalu lintas sudah disiapkan, akan diterapkan secara situasional saat arus terpantau padat," katanya.
Ia menambahkan, pada malam pergantian tahun arus lalu lintas Kota Bogor diprediksi padat, selain oleh aktivitas warga, juga karena limpahan dari kawasan Puncak seiring ditutupnya jalur tersebut. (Antara)
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Batal Uji Coba Car Free Night 5 Juli, Peringatan Tahun Baru Islam Digelar di Tiap Kota
-
Enggan Tanggapi Soal Uji Coba Car Free Night Jakarta, Pramono Serahkan ke Wagub
-
Libur Tahun Baru Islam, Kawasan Wisata Puncak Macet
-
Gambar Jokowi di Ucapan Tahun Baru Islam Jadi Sorotan: AI Terlalu Halus, Netizen Bahas Alergi Kulit
-
Doa Minum Susu 1 Muharram Tahun Baru Islam 2025: Arab, Latin, dan Maknanya yang Dalam
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai