Suara.com - Kepolisan Daerah Jawa Timur meminta kepada pihak keluarga enam jenazah korban AirAsia QZ8501 yang tiba di RS Bhayangkara, Surabaya kemarin, Sabtu (24/1/2015) sore untuk segera mengirimkan sampel DNA.
Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, sampel DNA dari keluarga korban sangat diperlukan, mengingat keenam jenazah itu dalam kondisi rusak.
Awi mengakui, mengumpulkan sampel DNA, apalagi dari pihak satu keluarga yang semuanya menjadi korban tidaklah mudah. Namun, pihaknya akan terus bekerja keras agar proses identifikasi bisa berjalan.
Untuk mempermudah identifikasi, tim Disaster Victim Identification (DVI) atau tim identifikasi korban, bekerja sama dengan Puskesmas, Rumah Sakit, dokter gigi, maupun Pemkot Surabaya untuk mencari jejak keluarga korban.
" Kami berharap pihak keluarga segera memberikan sampel DNA, untuk membantu proses identifikasi," ujar Awi, Minggu (25/1/2015).
Saat ini, imbuh Awi, keenam jenazah yang baru tiba kemarin sore, sedang menjalani proses identifikasi oleh tim DVI.
Sekedar informasi, tim DVI Polda Jatim hingga saat ini sudah berhasil mengidentifikasi 50 jenazah yang semuanya sudah diserahkan kepasa pihak keluarga. Sedangkan, 19 jenazah lainnya hingga kini masih menjalani proses identifikaai di RS Bhayangkara, Surabaya. [Yovie Wicaksono]
Tag
Berita Terkait
-
Bandara Ahmad Yani Semarang Kembali Buka Rute Internasional
-
Promo AirAsia Diskon Hingga 33 Persen untuk Semua Penerbangan!
-
G-Dragon Konser di Jakarta! 5 Hotel Strategis Ini Bisa Dibooking Buat Bikin Nonton Makin Nyaman
-
Penerbangan Langsung Adelaide - Denpasar Dimulai, Kemenpar Optimistis Gaet 1,9 Juta Turis Australia
-
Rute Baru AirAsia yang Dinanti Wisatawan: Adelaide ke Bali Kini Tanpa Transit
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
CEK FAKTA: Sufmi Dasco Menyesal Jadi Relawan Prabowo
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara