Suara.com - Petenis Skotlandia Andy Murray sukses melaju ke final Australia Terbuka usai menyingkirkan petenis asal Republik Ceko, Tomas Berdych, dengan skor 6-7(6), 6-0, 6-3, 7-5 di Melbourne, Australia, hari Kamis (29/1/2015). Kemenangan ini mengantarkan Murray ke final keempatnya selama berlaga di Australia Terbuka.
Di final nanti, Murray akan menghadapi pemenang partai semifinal lain yang mempertemukan unggulan teratas Novak Djokovic dan juara bertahan Stan Wawrinka. Keduanya akan saling bunuh dalam laga semifinal yang digelar esok, Jumat (30/1/2015).
Partai final nanti menjadi final ke-8 bagi Murray selama berlaga di ajang kompetisi grand slam. Laga final terakhir yang ia lakoni adalah di Wimbledon tahun 2013, ketika dia mengalahkan Djokovic.
Berdych yang melaju ke semifinal usai mempecundangi unggulan ketiga Rafael Nadal di perempatfinal, tampil garang. Tancap gas sejak awal pertandingan, Berdych sukses mengalahkan Murray setelah sempat terjadi tiebreak dan bola Murray secara tak terduga mengenai net.
Di set kedua, Murray mengamuk, diduga lantaran tersulut kata-kata Berdych padanya di pergantian set. Hanya butuh waktu 30 menit bagi Murray untuk menyudahi perlawanan Berdych.
Pada set ketiga, Murray di atas angin. Apalagi, Berdych mulai tampak kelelahan. Set ketiga pun menjadi milik Murray. Sempat memberikan perlawanan sengit di set empat, Berdych akhirnya tumbang. (Reuters)
Berita Terkait
-
Tersingkir di Wimbledon, Andy Murray dapat Penghormatan Emosional
-
Tundukkan Andy Murray, Daniil Medvedev Rebut Gelar Qatar Open
-
Australian Open 2023: Andy Murray Tundukkan Matteo Berrettini dalam Partai Sengit Lima Set
-
Roger Federer, Djokovic dan Tim Lakukan Pemotretan untuk Laver Cup di London
-
Andy Murray Termotivasi Buktikan Diri usai Tersingkir dari US Open 2022
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah