Suara.com - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Adrianus Meliala mengungkapkan alasan dibatasinya calon Kapolri hanya empat perwira bintang tiga.
Menurutnya, sepuluh perwira berbintang tiga yang memang semuanya layak sebagai calon kapolri. Namun, memang ada beberapa situasi. Situasi pertama bahwa lima diantaranya memiliki masa dinas aktif kurang dari dua tahun.
"Maka kemudian mereka kami kesampingkan," ujar Adrianus di Mabes Polri, Jumat (6/2/2015).
Adrianus pun membeberkan Komisaris Jenderal Polisi Badrodin Haiti masih menjadi calon Kapolri padahal masa dinasnya kurang dari dua tahun.
"Memang Pak Badrodin itu juga kurang dari dua tahun, dia memiliki masa dinas 16-17 bulan lah. Tapi posisinya jabatannya sebagai wakapolri maka kami masukan," imbuhnya.
Lebih jauh Adrianus pun menuturkan, para calon Kapolri pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan sebagai manusia biasa. Namun dirinya tidak dapat membeberkan apa kelebihan dan kekurangan para calon tersebut.
"Kami tidak bisa memberikan indikator yang satu lebih baik dari yang lain, namun ada catatannya, saran dan pertimbangan kepada presiden, namun mohon maaf karena itu ekslusif untuk presiden," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Dosen Filsafat Ungkap: Media Sosial Jadi Arena Politik Baru Generasi Z
-
Dosen Filsafat Ungkap Masalah Demokrasi di Indonesia: Dari Politik Feodal hingga Hilangnya Oposisi
-
Polda Jatim Bakal Tetapkan Tersangka Usai Evakuasi Tragedi Ponpes Al Khoziny Rampung
-
Ngaku Pendukung Jokowi, Peserta Ini Disoraki di Tengah Diskusi Demokrasi
-
Viral Pria Unboxing Gas Elpiji 3 Kg, Sebut Dioplos Air Padahal Ini Fakta Ilmiahnya
-
Berhasil Identifikasi, 17 Jasad Santri Tragedi Ponpes Al Khoziny Diserahkan ke Keluarga
-
Lewat Modul P5, Literasi Jaminan Sosial Dinilai Bisa Ditanamkan Sejak Dini
-
TPG Triwulan III 2025 Cair! Guru Jam Mengajar di Bawah 12 JP Dapat Tunjangan?
-
Ketua GIPI Kritik RUU Kepariwisataan: Pemerintah Tak Pernah Anggap Penting Pariwisata
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini