Suara.com - Sebanyak 4 perempuan mencuri pandangan di tengah riuh situasi sidang praperadilan Budi Gunawan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin ((9/2/2015). Mereka mengenakan pakaian seksi.
Bahkan ada satu perempuan mengenakan kaos putih ketat hingga sedikit terlihat belahan dadanya. Mereka kompak mengenakan balutan baju putih dan mengenakan rok mini di atas lutut. Tak elak, ratusan pengunjuk rasa pembela Budi Gunawan di PN Jaksel berhenti berorasi setelah melihat.
Para perempuan itu menamakan diri Srikandi Pekat Indonesia. Mereka mengaku mendukung Praperadilan Komisaris Jenderal Budi Gunawan. Mereka berprofesi sebagai artis, model, dan pragawati.
Dengan kondisi rambut dan baju basah, mereka mereka memasuk gedung Pengadilan. Rosinda Mawar, salah satu perempuan itu mengimbau kepada hakim untuk memutuskan seadil-adilnya kasus ini.
"Kami artis, model, peragawati, tergabung Srikandi Pekat Indonesia. Menghimbau kepada bapak hakim untuk memutuskan yang seadil-adilnya dan sebenar-benarnya," ujar Mawar.
Selanin Mawar, ada juga Amanda yang mengutarakan dukungannya kepada Polri dan KPK. "Save Polri dan Save KPK, Save NKRI kami mendukung institusinya bukan personilnya," ujar Amanda.
"Ketua KPK harus jujur, gentleman dan berani. Kasus foto-foto dan wanita-wanita selingkuhannya, Save Polri," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU