Suara.com - Pelaksana tugas Kapolri Komjen Badrodin Haiti secara simbolis memberikan dukungan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi dengan mengenakan ikat kepala bertuliskan Save KPK, Minggu (22/2/2015).
Ikat kepala yang terbuat dari potongan kain warna kuning itu diberikan oleh salah satu alumni Universitas Indonesia dalam acara pertemuan dengan para guru besar dan civitas akademik dari berbagai universitas di Indonesia di ruang rapat utama Mabes Polri.
Pertemuan yang dilakukan di tengah upaya menyelesaikan konflik antara KPK dan Polri itu diinisiasi oleh sosiolog UI Imam Prasojo. Mereka yang hadir di acara ini, antara lain alumni ITB yang wartawan Tempo Bambang Harymurti, alumni UGM Rafli Harun, dan alumni IPB Said Didu.
Dalam dialog tersebut, Imam Prasojo menyindir Kabareskrim Polri Komjen Budi Waseso atas perintah menangkap Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Penangkapan inilah yang kemudian memicu kemarahan kelompok masyarakat antikorupsi.
Imam menilai Budi telah melakukan kriminalisasi terhadap pimpinan KPK.
"Kami khawatir dengan Pak Budi Waseso ini, jangan-jangan kami juga diincar jadi tersangka. Dengan segala hormat pak (Budi Waseso), hentikan pertersangkaan pada masyarakat," kata Imam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045