Suara.com - Setelah berhasil mengumpulkan ribuan tanda tangan untuk melengserkan Gubernur Jakarta Basuki Purnama (Ahok), kini kelompok Masyarakat Jakarta Cabut Mandat Gubernur Jakarta giliran mendatangi Gedung DPRD Jakarta, Rabu (25/2/2015).
Mereka membawa spanduk putih sepanjang 16 meter yang dibentangkan di halaman DPRD Jakarta sebagai tempat tanda tangan dan membentangkan spanduk merah bertuliskan “say no to Ahok.”
"Aksi hari ini kami lakukan untuk pemberitahuan kepada masyarakat Jakarta agar tanggal 26 (Februari 2015) besok di rapat paripurna hak angket hadir," ujar Koordinator Aksi La Ode Kamaluddin di depan Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
"Masyarakat Jakarta cabut mandat Ahok karena sikap Ahok arogan. Reklamasi pantai di Jakarta Utara, dan penyelewengan Anggaran, Penggusuran di Jakarta Timur banyak dan pedagang kecil ditantang berantem sama ahok," tuding La Ode.
La Ode menerangkan, kini pihaknya telah mengumpulkan 6.000 tanda tangan dari warga, sedangkan target pengumpulan tanda tangan sekitar satu juta.
Sebelum aksi pengumpulan tanda tangan, acara terlebih dahulu dibuka Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M. Taufik. Dia juga menjadi orang pertama yang menandatangani dukungan cabut mandat Ahok oleh anggota dewan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial