Suara.com - Presiden Joko Widodo diminta untuk menjadi penengah konflik antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan DPRD DKI Jakarta. Pakar hukum tata negara dari Universitas Katolik Parahyangan, Asep Warlan Yusuf mengatakan, konflik tersebut sebenarnya terjadi karena buruknya komunikasi antara Ahok dengan DPRD DKI.
“Saya rasa masalah ini bisa selesai apabila Presiden Jokowi mau menjadi penengah. Pak Ahok itu tipe orang yang ceplas-ceplos dan gayanya ini terkadang menyinggung sejumlah anggota DPRD Jakarta. Hak interpelasi sebenarnya tidak akan muncul apabila komunikasi politik antara keduanya bisa berjalan dengan baik,” kata Asep kepada suara.com melalui sambungan telepon, Jumat (27/2/2015) malam.
Asep mengatakan, hak interpelasi yang diajukan DPRD DKI Jakarta kepada Ahok tidak otomatis membuat mantan Bupati Belitung Timur itu bisa dilengserkan.
“Kita ambil contoh kasus mantan Bupati Garut Aceng Fikri. Dia kan juga terkena hak interpelasi dari DPRD. Aceng baru bisa dilengserkan ketika Mendagri menemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh Aceng. Jadi, DPRD sifatnya hanya memberikan rekomendasi dan bukan memberhentikan,” jelas Asep.
DPRD DKI Jakarta melakukan hak interpelasi terhadap Ahok karena yang bersangkutan mengajukan draft APBD 2015 ke Kementerian Dalam Negeri yang belum disetujui oleh dewan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
Pilihan
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
-
Dipecat PSSI, Ini 3 Pekerjaan Baru yang Cocok untuk Patrick Kluivert
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
Terkini
-
Syahganda dan Abraham Samad 'Kritik' Gibran: Anak Haram Konstitusi hingga Potensi 'Presiden Dadakan'
-
DPR Desak Audit Izin Siar Trans7 Usai Adanya Tayangan Diduga Melecehkan Kiai dan Pesantren
-
Ngeri! Begini Peran Tersangka Wanita Komplotan Penyekap Pasutri Korban Modus COD di Tangsel
-
Atas Arahan Chairul Tanjung, Program Xpose Uncencored di Trans7 Akhirnya Dihentikan
-
Buntut Konten Ponpes Lirboyo, Izin Hak Siar Trans7 di Ujung Tanduk?
-
Fakta Baru Penyekapan Modus COD Mobil: Ditemukan Airsoft Gun, Pelat Dinas dan Seragam Polri Palsu
-
Program Xpose Uncensored Resmi Disetop, DPR Minta Komdigi-KPI Audit Total Hak Siar Trans7
-
Chairul Tanjung Turun Gunung, Trans7 Resmi Hentikan Program Xpose Usai Dituding Lecehkan Kiai
-
Sentra Fauna Lenteng Agung Siap Gantikan Pasar Barito, Ini Pilihan Transportasi dan Cara Aksesnya!
-
Ramalan Jonan Terbukti! Menkeu Tolak Bayar Utang Whoosh, Mahfud MD Ungkap Borok Proyek Jokowi