Suara.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi nonaktif Bambang Widjajanto mendatangi kantor Badan Reserse Kriminal Mabes Polri sore ini, Rabu (4/3/2015). Bambang yang mengenakan kemeja putih berlapis rompi jas warna gelap itu tiba di Bareskrim pukul 15.15 Wib.
Bambang datang ditemani sejumlah tim kuasa hukumnya. Seperti kedatangannya pekan lalu, kendaraannya parkir di luar komplek Mabes Polri.
Dia berjalan kaki dari tempat parkir mobilnya di luar menuju gedung Bareskrim yang berjarak sekitar 50 meter.
Tiba di pelataran lobi Bareskrim, Bambang langsung masuk dalam menuju lantai dua ruangan Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus.
Saat dikonfirmasi kedatangannya, Bambang belum mau menjelaskan.
"Nanti setelah ini ya," kata Bambang.
Diberitakan sebelumnya, Kuasa Hukum Bambang Widjajanto, Muji Kartika Rahayu menuturkan, kliennya akan datang ke Bareskrim atas inisiatif sendiri, meski belum ada surat panggilan dari penyidik untuk diperiksa.
Dia datang untuk mempertanyakan respon Polri atas surat klarifikasi mengenai pasal baru yang disangkakan kepadanya, serta permintaan Berkas Acara Pemeriksaan (BAP).
Sebab dalam surat klarifikasi yang dilayangkan Bambang pekan lalu kepada Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti dan Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Brigjen Pol Kamil Razal menyatakan, akan menunggu hingga Selasa (3/3/2015) dan akan datang kembali setelah tanggal tersebut.
"Surat panggilan tidak ada, dalam surat sebelumnya mas Bambang menyatakan akan datang setelah hari Selasa (3/3/2015). Jadi dia berinisaitif untuk datang hari ini," terangnya.
Bambang dijadikan tersangka dalam kasus dugaan kesaksian palsu dalam perkara sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, di Mahkamah Konstitusi pada 2010.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji