Suara.com - Australia mengeluhkan perlakuan Indonesia terhadap dua terpidana mati kasus penyelundupan heroin 8,2 kilogram Myuran Sukumaran dan Andrew Chan yang dinilai tak layak. Kabarnya, Pemerintah Negeri Kanguru itu berniat melayangkan Nota Protes.
Australia, yang keras menentang eksekusi mati atas Myuran dan Andrew, makin berang setelah beredar sebuah foto yang memperlihatkan Kapolresta Denpasar Djoko Hari Utomo sedang berdiri di samping Myuran Sukumaran di dalam pesawat. Yang membuat Australia meradang, Djoko tampak menyunggingkan sedikit senyum di depan kamera.
Foto tersebut diambil saat Myuran dan Andrew hendak diterbangkan dari Bandara Ngurah Rai, Denpasar, menuju Pulau Nusakambangan, tempat mereka akan menjalani eksekusi mati. Di dalam pesawat, keduanya diborgol dan dikawal ketat oleh personel kepolisian.
"DFAT (Departemen Perdagangan dan Urusan Luar Negeri Australia) sudah berbicara dengan Duta Besar Indonesia dan melayangkan sebuah nota protes terkait perlakuan tersebut - ini hanya bukan soal foto, namun juga keseluruhan perlakuan terhadap dua anak tersebut," kata seorang juru bicara Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop.
"Menteri Luar Negeri hendak bertemu dengan Duta Besar Indonesia," sambungnya. Namun, hingga saat ini belum ditentukan waktu untuk melakukan pembicaraan tersebut.
Sebelumnya, Indonesia, melalui Presiden Joko Widodo, menolak permintaan pertukaran tahanan yang diajukan oleh Menlu Julie Bishop. Pemerintah Indonesia menyatakan bahwa Indonesia tidak punya dasar hukum untuk melakukan pertukaran tahanan. (Reuters)
Berita Terkait
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Ditemukan Tewas di Kos, Pernah Vonis Hukuman Mati ke 3 Orang
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Kasus Ammar Zoni, DPR Sentil Rutan Salemba: Lapas Mestinya Bina Napi bukan Sarang Narkoba!
-
4 Babak Kasus Narkoba Ammar Zoni: Kini Dijerat Pasal Berlapis dan Terancam Hukuman Mati!
-
Video Pejabat Korupsi Dijemput Paksa Lalu Dihukum Mati? Fakta Aslinya Justru Bikin Hati Miris
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Negosiasi Panas Krisis Iklim Kandas Gegara Kebakaran di Dapur COP30, Apa Penyebabnya?
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK