Konsulat Jenderal (Konjen) Australia Majel Hind kembali mendatangi Lembaga Pemasyarakatan Besi di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, guna menemui Andrew Chan dan Myuran Sukumaran, dua anggota Bali Nine yang akan dieksekusi mati.
Hind yang didampingi seorang pengacara asal Australia, Julian McMahon, menyeberang ke Pulau Nusakambangan dari Dermaga Wijayapura, Cilacap, Sabtu, sekitar pukul 08.30 WIB, dengan menumpang kapal "compreng" (kapal angkutan penumpang). Hind dan Julian McMahon meninggalkan Nusakambangan dan tiba di Dermaga Wijayapura sekitar pukul 12.15 WIB dengan menumpang Kapal Motor Pengayoman III milik Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Sama seperti kunjungan sehari sebelumnya, Hind tetap bungkam dan tak menjawab pertanyaan yang diajukan wartawan yang menunggunya di depan gerbang Dermaga Wijayapura. Demikian pula dengan Julian McMahon.
Pengacara itu hanya menggelengkan kepala saat ditanya wartawan terkait kondisi Andrew Chan dan Myuran Sukumaran yang baru dipindah ke Nusakambangan pada tanggal 4 Maret 2015. Hind dan Julian yang dikawal tiga pria warga negara Australia itu langsung menuju mobil yang menunggu mereka di halaman depan Dermaga Wijayapura.
Informasi yang dihimpun, kedatangan Hind dan Julian McMahon ini dalam rangka mediasi dengan pihak lapas terkait rencana kunjungan keluarga Andrew Chan dan Myuran Sukumaran. Berdasarkan jadwal kunjungan yang berlaku di Nusakambangan, warga binaan pemasyarakatan Lapas Besi hanya bisa dikunjungi keluarganya pada hari Senin dan Rabu.
Sementara itu, wartawan yang berada di sekitar Dermaga Wijayapura sempat digegerkan dengan kabar pemindahan terpidana mati Mary Jane Fiesta Veloso. Terpidana mati berkewarganegaraan Filipina itu dikabarkan telah dipindahkan dari Lapas Wirogunan ke Nusakambangan pada Sabtu (7/3/2015) dini hari. Saat dihubungi dari Cilacap, Kepala Lapas Wirogunan Zainal Arifin mengatakan bahwa Mary Jane Fiesta Veloso belum dipindahkan ke Nusakambangan.
"Belum, belum ada (pemindahan, red.)," kata dia yang pernah menjabat Kepala Lapas Permisan, Nusakambangan. (Antara)
Berita Terkait
-
Hamas Hukum Mati Anggotanya Sendiri Atas Tuduhan Homoseksualitas dan 'Percakapan Tak Bermoral'
-
Hukuman Mati Tak Beri Efek Jera, Pemerintah Didesak Hapus Eksekusi
-
Tragedi Amuk Mobil dan Penusukan Massal Tewaskan 35 Orang, China Eksekusi Mati 2 Pelaku
-
Apresiasi Pemulangan Mary Jane dan Bali Nine, Komnas HAM Harap Bukan karena Overcrowd
-
Jangan Hanya Mary Jane dan Bali Nine, Komnas HAM Ingin WNI Lain Bebas dari Ancaman Hukuman Mati
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten