Suara.com - Partai Nasdem tidak mendukung wacana sejumlah parpol agar Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle atau perombakan kabinet. Anggota DPR dari Partai Nasdem, Johnny Plate mengatakan, kewenangan untuk mengganti menteri merupakan hak prerogatif Presiden.
Selain itu, kata dia, parpol sama sekali tidak punya kewenangan untuk meminta Presiden merombak kabinet.
“Masa pemerintahan kan baru sekitar 6 bulan, buat apa harus dilakukan perombakan kabinet. Kalau memang ada menteri yang tidak perform, parpol bisa kasih masukan dan bukan meminta menteri itu diganti.
Lagipula, parpol tidak bisa meminta Presiden untuk mengganti menteri karena itu merupakan hak prerogatif Presiden,” kata Johny ketika dihubungi suara.com melalui sambungan telepon, Rabu (18/3/2015).
Sebelumnya, Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan mendesak Presiden Jokowi untuk mengganti Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly terkait keputusannya dalam menyelesaikan konfik di dua parpol itu.
Yasonna memenangkan kubu Agung Laksono serta tidak mengakui kepengurusan kubu Aburizal Bakrie dalam konflik di Partai Golkar. Sedangkan untuk konflik yang terjadi di PPP, Yasonna mengakui kepengurusan Romahurmuziy dan tidak mengakui kepengurusan kubu Djan Faridz.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka