Suara.com - Hujan yang mengguyur kawasan Puncak, Bogor Selasa (31/3) malam, menyebabkan ketinggian permukaan air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, meningkat mencapai 100 cm atau siaga tiga banjir.
Menurut Hadi, petugas penjaga Bendung Katulampa, kenaikan permukaan air setinggi 100 cm terjadi sekitar pukul 21.00 WIB.
"Ketinggian air bertahan selama satu jam, lalu surat pukul 22.58 WIB di level 90 cm, status masih siaga tiga banjir," katanya.
Hadi mengatakan informasi naiknya permukaan air di Bendung Katulampa telah disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, serta petugas pintu air Depok dan Manggarai untuk segera ditindaklanjuti.
Diperkirakan air dengan debit 113.117 liter kubik akan tiba di wilayah hilir Jakarta dalam hitungan 10 jam. Sehingga masyarakat yang tinggal di pinggiran Sungai Ciliwung untuk waspada kenaikan air secara tiba-tiba.
Hadi menambahkan, saat ini petugas jaga Bendung Katulampa masih melakukan pemantauan ketinggian air selama 24 jam. Saat ini ketinggian air masih bertahan di level 90 cm. Per satu jam petugas akan melaporkan pergerakan air kepada pihak-pihak terkait. (Antara)
Berita Terkait
-
Akses Lintas Timur Pulih, Jembatan Meureudu Pidie Jaya Kembali Beroperasi
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Potret Dampak banjir bandang susulan di Maninjau
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang