Proses DPR menyetujui Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menjadi Kapolri belum selesai. Setelah fit and proper test, DPR rapat paripurna untuk mengesahkannya, lalu hasilnya diserahkan kepada Presiden Joko Widodo.
Selama proses berlangsung, Badrodin mengatakan akan menunggu di DPR.
"Saya akan menunggu di sini (DPR)," kata Badrodin usai melakukan fit and proper test, Kamis (16/4/2015).
DPR menjadwalkan rapat paripurna mulai pukul 15.00 WIB. Dalam uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III tadi, Badrodin lulus.
Dalam fit and proper test, tidak banyak pendalaman yang dilakukan anggota Komisi III. Semuanya setuju untuk melanjutkan fit and proper test ini ke paripuna.
Dalam fit and proper test tadi, Badrodin mengingatkan anggota Polri agar bersikap netral dan tidak terlibat dalam aktivitas politik praktis. Dalam Undang-Undang nomor 2/2002 Pasal 28 ayat 1 disebutkan Polri tidak terlibat politik praktis.
"Netral artinya tidak memihak, anggota Polri tidak boleh terlibat politik praktis, misalnya kampanye dan pertemuan parpol. Dalam beri pelayanan juga tidak menguntungkan salah satu pihak, tidak izinkan fasilitas dinas dan pribadi anggota Polri untuk digunakan aktivitas politik, tidak menggunakan hak politik juga," kata Badrodin.
Badrodin mengatakan telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh anggota Polri berisi peringatan untuk bebas terlibat dari politik praktis.
Badrodin menegaskan kalau anggotanya ingin berpolitik, lebih baik keluar dari keanggotaan Polri.
"Kalau mau ikut politik dan menjadi pejabat mengisi jabatan sipil, harus mengundurkan diri," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total
-
Alasan Penggugat Minta Gibran Ganti Rugi Rp125 Triliun soal Ijazah SMA
-
Pelican Crossing Cikini Diapresiasi Warga dan Pengamat
-
Yurike Sanger Istri Ke-7 Soekarno Wafat di Amerika, Terungkap Penyebab Wafatnya Sang 'Yuri Sayang'
-
Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan 8 Hari Cuti Bersama Tahun 2026, Catat Tanggalnya
-
Resmi Diumumkan, Ini Dia 8 Hari Cuti Bersama 2026, Siap-siap Atur Jadwal Libur Panjang dari Sekarang
-
Minta Maaf Kasus Keracunan MBG Kembali Terulang, Pemerintah: Bukan Kesengajaan
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat