Suara.com - Ada yang unik pada pesawat tanpa awak (drone) yang ditemukan di atap kediaman dinas Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe di Tokyo. Jejak radioaktif terdeteksi pada drone yang ditemukan pertama kali pada Selasa (21/4/2015) itu
Lansiran Kyodo News, mengutip keterangan polisi, radiasi dalam "kuantitas kecil" terdeteksi di drone tersebut. Kini, polisi masih menyelidiki drone tersebut.
Polisi belum tahu siapa dan apa alasan drone tersebut dikirim ke atap kediaman dinas Abe. Belum diketahui pula apakah temuan bahan radioaktif ini ada kaitannya dengan putusan pengadilan di Jepang hari Rabu (22/4/2015) soal diaktifkannya kembali sebuah stasiun pembangkit listrik tenaga nuklir. Pasalnya, banyak suara yang menentang dioperasikannya kembali pembangkit listrik tenaga nuklir pascamusibah kebocoran reaktor Fukushima tahun 2011 silam.
Dalam sebuah tayangan televisi, drone di atap kediaman dinas PM Abe memiliki alat penggerak baling-baling. Puluhan polisi terlihat sedang menyelidiki drone tersebut di bawah terpal lebar berwarna biru. Televisi NHK mengatakan bahwa drone tersebut memiliki diameter 50 sentimeter.
Penyelidikan berlangsung saat Perdana Menteri Shinzo Abe sedang berada di Jakarta untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) dalam rangkaian acara Peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika di Jakarta. (Reuters)
Berita Terkait
-
Produsen Drone Lokal Unjuk Gigi, Jadikan Pesawat Nirawak Perisai Trisula Nusantara
-
Suami Mata-matai Istri Selingkuh Pakai Drone, Ungkap Detik-Detik Dipergoki di Kamar Mandi
-
Drone Soccer Ini Jadi Inovasi Baru untuk Olahraga Teknologi di Indonesia
-
Susul BYD, Toyota Siapkan Mobil dengan Fitur Drone
-
Pertunjukan Kembang Api di Tiongkok Berubah Jadi 'Hujan Api'
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional