Suara.com - Divine Production, event organizer 'Splash After Class' yang mengadakan acara bertuliskan bikini party untuk anak-anak SMA akan bertemu Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Senin (27/4/2015) pekan depan. Pemanggilan sudah dilakukan sejak kemarin oleh KPAI.
Komisioner KPAI Sutanto menjelaskan dalam pertemuan itu KPAI akan lebih banyak menelusuri bisnis acara semacam itu. Sebab KPAI menduga acara sejenis 'bikini party' sudah marak di Jakarta.
Selain pihak EO, KPAI juga akan bertemu pihak The Hotel and Towers, Jakarta Pusat. KPAI akan banyak bertanya soal kemungkinan ada acara serupa di hotel tersebut.
"Senin kita panggil EO dan hotel untuk kita klarifikasi," jelas Sutanto di Kantor KPAI Jakarta, Jumat (24/4/2015).
KPAI mendorong agara sekolah melaporkan EO tersebut ke kepolisian. Sebab EO itu diduga melakukan pencemaran nama baik dengan mencatut puluhan SMA sebagai pendukung acara itu. Selain itu EO tersebut diduga melakukan eksploitasi anak.
"EO dan hotel itu kan ditanya apakah ada acara serupa sebelum dan setelah ini? Karena bukan tidak mungkin acara yang akan datang juga ada," paparnya.
Untuk diketahui bikini party itu diperuntukkan bagi pelajar SMA/SMK di Jakarta dan Bekasi dalam rangka merayakan kelulusan ujian nasional.
Belakangan, penyelenggara acara meminta maaf kepada sejumlah sekolah di Jakarta dan Bekasi, yang namanya tercantum dalam undangan dan beredar di beberapa media sosial.
Penyelenggara juga menjelaskan jika dress code asli dalam acara yang rencananya digelar tanggal 25 April 2015 tersebut adalah Summer Dress, semacam gaun-gaun santai dengan tema Pool Party dan bukan bikini. EO juga akhirnya membatalkan acara tersebut.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Swedia Ingin Kurangi Emisi Lewat Pajak Makanan Tak Ramah Lingkungan, Bisakah Ditiru?
-
Siswi MTs Sukabumi Akhiri Hidup, Isi Surat Ungkap Keinginan Pindah Sekolah karena Perilaku Teman
-
Dugaan Korupsi Whoosh Diusut KPK, PDIP: Bu Mega Sudah Ingatkan Sejak 2015
-
Yudo Sadewa Anak Menkeu Purbaya Kembali, Bawa Ramalan 'Ngeri': Dunia Dihantam Krisis Besar 2027-2032
-
Kenapa Keputusan Trump Buka Suaka Margasatwa Arktik untuk Pengeboran Minyak Tuai Kontroversi?
-
Parade 11 Purnawirawan Jenderal di Kantor Mahfud MD, Sinyal Darurat Selamatkan Polri?
-
Viral Kepergok Party, Beasiswa KIP-K Mahasiswi UNS Resmi Dicabut
-
Pemprov DKI Sulit Penuhi Subsidi Transjakarta Setelah DBH Dipangkas Pusat, Kini Tarifnya Bakal Naik
-
Jalan Cakung-Cilincing Luber Minyak Goreng usai Truk Terguling, 20 Pemotor jadi Korban
-
Biar Warga Naik Angkutan Umum, Pramono Minta Kepala Daerah Penyangga Siapkan Park and Ride