Suara.com - Pemain ganda di pelatnas PBSI siap mengantisipasi para pemain ganda dari negara-negara lawan dalam Piala Sudirman 2015 yang akan digelar di Dongguan, Cina 10-17 Mei mendatang.
"Tim Indonesia tetap punya peluang cukup besar, terutama pada ganda putra. Ada senior saya Hendra/Ahsan dan ada Angga/Ricky. Saya juga selalu siap jika diberikan kepercayaan," kata atlet ganda putra PBSI Kevin Sanjaya Sukamuljo, Selasa (28/4).
Kevin mengakui partai ganda putra Indonesia akan menghadapi tantangan dalam penyisihan Grup 1C Piala Sudirman 2015 melawan Denmark dan Inggris.
"Denmark punya pasangan Mathias Boe/Carsten Morgensen dan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding. Sedangkan tim Inggris sebelumnya ada Chris Adcock. Sisanya, tidak terlalu kuat pada ganda putra," kata atlet yang berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon itu.
Kevin mengatakan pasangan Boe/Mogensen mempunyai teknik bermain yang bagus karena pengalaman di lapangan lebih lama.
"Tapi dalam pertemuannya dengan Hendra/Ahsan, mereka selalu kalah," kata atlet asal klub Djarum Kudus itu.
Di partai lain, atlet ganda putri Della Destiara Haris mengatakan tim Denmark mempunyai pasangan tangguh yaitu Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl.
"Saya tiga kali bertemu dengan mereka, terakhir di Jerman Terbuka 2015. Mereka punya gaya bermain yang selalu menyerang," kata Della.
Tim ganda putri Inggris, lanjut Della, mempunyai pasangan andalan Lauren Smith/Heather Oliver yang merupakan pemain bulu tangkis ulet dalam pertandingan.
"Tapi, kami masih dapat unggul dalam teknik atau kemampuan main. Kalau soal tenaga, tergantung siapa pemain yang kita hadapi. Seringkali bola-bola lambat justru lebih menguras fisik," kata atlet yang akan berpasangan dengan Anggia Shitta Awanda itu.
Sebelumnya, PBSI telah mengumumkan 20 atlet pelatnas yang masuk dalam tim inti Piala Sudirman 2015.
Atlet-atlet pelatnas yang akan turun dalam Piala Sudirman 2015 yaitu Jonatan Christie, Firman Abdul Kholik, dan Ihsan Maulana Mustofa akan turun pada partai tunggal putra.
Linda Wenifanetri, Bellaetrix Manuputty, dan Hanna Ramadhini akan bertanding pada partai tunggal putri.
Tiga pasangan ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon akan memperkuat tim Merah Putih untuk partai ganda putra.
Pada partai ganda putri, Indonesia akan diwakili Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Della Destiara Haris/Anggia Shitta Awanda.
Berita Terkait
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Amri Syahnawi Sakit Cacar, Batal Tampil di Australia Open 2025
-
Bentrok dengan Jadwal Ujian Akademik, Zaki Ubaidillah Tak Bisa Ikuti Australian Open 2025
-
Dampingi Istri akan Melahirkan, Anthony Ginting Absen dari Australia Open 2025
-
Ni Kadek Dhinda Jadi Harapan Regenerasi Tunggal Putri Pelatnas PBSI
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional