Suara.com - Psikolog Baby Jim Aditya tidak yakin jika ibu angkat Angeline, Margareth dinyatakan tidak terlibat pembunuhan. Dia menduga ada modus tersembunyi di balik itu.
Analisa Baby, Margareth melakukan pembiaran tersangka pembunuhan Agus, membunuh dan melakukan pemerkosaan kepada Angeline. Modusnya, Margareth melakukan 'cuci tangan'.
"Saya rasa ibunya juga memiliki masalah kepribadian. Kita nggak tahu si orangtua pergi beberapa hari, apakah untuk mempersilakan si Agus melakukan kegiatan bejatnya supaya dia cuci tangan atau apa kan nggak tahu," kata Baby kata Baby Jim Aditya saat berbincang dengan suara.com, Kamis (11/6/2015).
Maka itu Kepolisian Denpasar, Bali perlu memeriksa detail Margareth. Termasuk memeriksa kejiwaannya.
"Perlu dilakukan tes kejiwaan pada ibu angkat," sambungnya.
Dalam pernyataannya itu, Baby mengingatkan para orangtua untuk menyadari perannya untuk memberikan perlindungan kepada anak. Ketika merasa ada yang salah dengan anak, sebaiknya keinginan untuk marah dikomunikasikan dengan lebih tepat.
"Misal emosi kan ada banyak jenisnya. Marah nggak perlu sampai melotot, mukul, nampar atau nyiksa. Orangtua harus memberdayakan dirinya untuk mengetahui cara-cara mengomunikasikan emosinya dengan lebih tepat," pungkasnya.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Kota Denpasar menyatakan Margareth tidak terlibat pembuhan anak angkatnya. Kesimpulan itu didapatkan setelah polisi memeriksa perempuan 55 tahun itu tapa henti sejak Rabu (10/06/2015) malam hingga Kamis (11/06/2015) pagi. Polisi menyatakan Margareth tidak punya andil dalam menyusun rencana membunuh Angeline.
Margareth juga tidak terbukti memberikan perintah pembunuhan. Bahkan pihaknya sama sekali tidak menemukan sidik jari Margareth di baju Angeline.
Angeline adalah anak perempuan berusia 8 tahun yang sebelumnya dinyatakan hilang sejak Sabtu (16/5/2015). Bahkan pengumuman hilangnya disebar lewat selebaran. Di sana dituliskan keadaan terakhir Angeline hilang mengenakan kaos panjang biru dan sendal jepit kuning.
Namun Angeline ditemukan tewas terkubur di halaman belakang rumahya, Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali. Mayat Angeline ditemukan oleh polisi setelah mendapatkan perhatian dari sejumlah lembaga swadaya masyarakat nasional maupun internasional. Polisi baru menetapkan 1 tersangka, yaitu Agus mantan pembantu ibu angkat Angeline, Margareth.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting