Suara.com - Hati-hati di jalan agar tidak mengalami kejadian seperti Brigadir Ernaya. Anggota Dikyasa Polda Metro Jaya itu dipukul oleh A. Manurung, seorang sopir mobil Nisan Serena B 1770 NFP yang menyenggol sepeda motor B 6338 PXW yang ditunggangi Ernaya di Jalan Otista Raya, Jakarta Timur.
Belakangan diketahui, ternyata Manurung masih anggota keluarga Kepala Satuan Narkoba Kepolisian Resoert Jakarta Barat Komisaris Polisi Parulian Sinaga.
Kasus itu terjadi kemarin, Sabtu (13/6/2015) pagi. Kasus itu bermula ketika Ernaya dalam perjalanan pulang setelah mengikuti upacara apel pagi dari Polda Metro Jaya.
Di tengah jalan, tiba-tiba sepeda motor Ernaya disenggol oleh mobil Manurung. Ernaya pun berhenti, lalu secara spontan menggebrak kaca jenderal mobil Manurung.
Manurung rupanya naik pitam. Lalu, dia keluar dari dalam kendaraan dan memukul Ernaya, selanjutnya pergi memacu mobilnya lagi.
Tak terima begitu saja sikap Manurung, Ernaya pun mengikuti mobil tersebut. Sampai di tempat cuci mobil di Jalan Panjaitan, Jakarta Timur, mobil berhenti.
Ernaya pun berhenti, lalu dia langsung melapor ke polisi lalu lintas wilayah. Tak lama kemudian anggota datang untuk membawa Manurung.
Manurung diketahui masih punya hubungan dengan Parulian Sinaga setelah dia menghubunginya.
Kepada polisi, Manurung mengaku sama sekali tidak tahu kalau dia berurusan dengan seorang polwan. Dia mengaku emosi ketika itu.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Unit Reserse dan Kriminal Kepolisian Sektor Jatinegara Ajun Komisaris Polisi Bambang Cipto mengatakan sedang menangani laporan Ernaya.
"Sekarang sedang ditangani polisi," kata Bambang kepada wartawan.
Menurut Bambang kasus ini masih tergolong tindak penganiayaan ringan, Pasal 352 tentang penganiayaan.
"Hukumannya tidak sampai lima tahun ini" kata Bambang.
Tag
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Waketum Beberkan Bukti SE Pencopotan Gus Yahya Palsu: Surat Resmi PBNU Harus Penuhi 4 Unsur
-
Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Bisa Bebas Kamis Besok Berkat Rehabilitasi Prabowo
-
Kejagung Ungkap Alasan Suryo Utomo Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Manipulasi Pajak
-
Sosok Kerry Adrianto Riza, Putra 'Raja Minyak' Bantah Korupsi Rp285 T: Ini Fitnah Keji!
-
Gus Tajul kepada Gus Yahya: Kalau Syuriah PBNU Salah, Tuntut Kami di Majelis Tahkim
-
DPRD DKI Coret Pasal Larangan Jual Rokok 200 Meter dari Sekolah, Kemendagri Jadi Penentu
-
Mendagri Terima Penghargaan dari Detikcom: Berhasil Dorong Pertumbuhan dan Stabilitas Ekonomi Daerah
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Gus Tajul Tegaskan Surat Pemberhentian Gus Yahya Sah, Meski Tanpa Stempel Resmi PBNU
-
Pemerintah Usul Hapus Pidana Minimum Kasus Narkotika, Lapas Bisa 'Tumpah' Lagi?