Suara.com - Wakil Ketua MPR dari Golkar Mahyudin berharap konflik di internal partainya antara kelompok Aburizal Bakrie dan Agung Laksono tidak berkepanjangan. Hal ini menyusul banding yang diajukan kubu Agung Laksono yang telah dikabulkan PTUN dan dikhawatirkan Mahyudin akan membuat masalah Golkar tak selesai-selesai.
"Ya saya berharap tidak sampai berlarut-larut konflik ini. Sekarang kita harus fokus pilkada dulu, nanti mungkin penyelesaian kita bisa nunggu inkracht," ujar Mahyudin kepada wartawan di Kemang, Jakarta Selatan, hari ini.
Kepada anggota dewan dari Fraksi Golkar, Mahyudin minta mereka juga jangan ikut memanas-manasi situasi di internal Golkar.
Menurutnya anggota dewan lebih baik menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.
"Mudah-mudahan dari fraksi sendiri termasuk anggotanya jangan ikut memanas-manasi, memprovokasi. Harus kita kedepankan tugas DPR, kita harus mengedepankan rakyat daripada kepentingan kita sendiri," tambahnya.
Mahyudin mengingatkan kalau internal Golkar pecarh hal tersebut akan menjadi poin buruk bagi masyarakat.
"Makin banyak kejadian semacam itu, makin nama Golkar tidak baik di mata masyarakat," ujarnya.
Ia juga berharap ke depan bila ada silang pendapat antaranggota kader Golkar, dapat diselesaikan secara musyawarah dan perundingan.
"Kita dalam sebuah keluarga besar, satu fraksi yakni fraksi Golkar. Maka kalau berbeda pendapat kita rundingan, nggak perlu ada lagi yang ribut-ribut semacam itu," kata mantan Bupati Kutai Timur.
Mahyudin mengingatakan pilkada serentak akan diselenggarakan 9 Desember 2015 dan Golkar harus sudah siap saat ini.
Tag
Berita Terkait
-
Golkar Soroti Kesiapan IKN Sebagai Ibu Kota Politik pada 2028, Perencanaan Spesifik Jadi Sorotan
-
Soal IKN Jadi Ibu Kota Politik, Golkar Minta Penjelasan: karena Dalam UU-nya Tak Kenal Istilah Itu
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
MK Tolak Gugatan Pilgub Papua, Begini Reaksi Golkar
-
Golkar Usul Pengendalian Medsos Lewat SIM Card, Bukan Batasi Akun
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Rocky Gerung 'Sentil' Prabowo, Sebut Pengangkatan Qodari Blunder Besar: Sinyal Ingin Tiga Periode?
-
Manuver Eks Dirut Allo Bank Indra Utoyo Kandas, Bukti KPK Kantongi Bukti Koruptor Proyek Rp2,1 T?
-
Panglima Minta Maaf, HUT TNI ke-80 di Monas Bakal Bikin Macet? Ini Skenario Pengalihan Arusnya
-
Menyemut di Patung Kuda, Ini Sederet Tuntutan Ribuan Petani Bikin Kawasan Dekat Istana Lumpuh!
-
Kemenperin Dukung Transformasi Industri Kemasan Menuju Keberlanjutan
-
Pesan Tegas Megawati di Hari Tani Nasional: Stop Konversi Lahan Subur!
-
FSGI Ungkap Masalah MBG di 14 Provinsi: Makanan Basi, Belatung, hingga Jeruk Busuk
-
Keracunan Massal Lagi? 7 Siswa SMAN 15 Jakarta Mual dan Sakit Perut Usai Makan MBG
-
Diundang Donald Trump, Prabowo Gabung Pertemuan Eksklusif Bahas Perdamaian Gaza di PBB
-
Imbas Kompor Nyala Ditinggal Pemilik, Belasan Kios di Pasar Krenso Jaktim Ludes Terbakar