Suara.com - Dalam momentum perayaaan Hari Anak Nasional ini, Kamis (23/7/2015). Dinas Pendidikan DKI Jakarta menyampaikan kepada seluruh pihak sekolah agar segera meninggalkan tradisi perpeloncoan bagi siswa baru. Seperti diketahui, kegiatan belajar-mengajar di sekolah bakal kembali aktif pada tanggal 27 Juli 2015 mendatang.
"Saya mengimbau kepada seluruh civitas sekolah, untuk sama-sama bersepakat menghentikan seluruh perilaku tidak tepuji, menyimpang, dan kekerasan di sekolah saat Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB)," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI, Arie Budiman, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (23/7/2015).
Arie juga mengimbau kepada siswa baru untuk tidak mengenakan pakaian yang tidak berhubungan dengan aturan di sekolah.
"Sekarang tidak ada lagi siswa baru pakai rompi-rompi. Sekarang MOPDB hanya normatif saja. Siswa masih mengenakan seragam lama untuk sementara," kata Arie.
Menurut Arie, penerapan ini sudah tertuang dalam Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor 59/SE/2015 tentang Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) Tahun Pelajaran 2015/2016.
Untuk itu, dia menyarankan kepada seluruh pihak sekolah untuk terus mengawasi kegiatan belajar siswa. Dia pun kembali menekankan agar pada saat pelaksanaan MOPDB, seluruh siswa bisa menjauhi segala bentuk kekerasan dan perilaku menyimpang, seperti tawuran, bullying, kekerasan seksual, pemerasan, pungutan liar, hingga penyalahgunaan Napza.
"Dengan begitu, kita harap Jakarta dapat terdepan soal ketertiban di sekolah, dan dapat diikuti daerah-daerah lainnya," katanya.
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku