Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menargetkan sebanyak sepuluh persen penambahan populasi 25 spesies kunci seperti harimau dan macan tutul.
"Kami punya target dalam lima tahun ini bisa mengembalikan populasi 25 spesies kunci sampai dengan sepuluh persen," ujar Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar di Ujung Kulon, Kabupaten Pandeglang, Banten, Minggu (9/8/2015).
Dia menjelaskan, satwa yang termasuk pada spesies kunci itu antara lain adalah Harimau Sumatera, Macan Tutul Jawa, Owa jawa, Gajah Sumatera, Bekantan, Orangutan Kalimantan, Orangutan Sumatera, Rusa Bawean, Badak Sumatera dan Badak Jawa.
DIa menuturkan, Kementerian LHK dibantu sejumlah tempat penangkaran yang bertugas mengembangbiakan dan membesarkan satwa dengan tetap mempertahankan kemurnian jenisnya.
"Untuk kepentingan konservasi ini, harus ada juga peningkatan populasi yang kelak disumbangkan oleh para penangkar ke alam, sehingga kita patut menghargai usaha mereka," tambahnya.
Ketika para penangkar terus berupaya menambah jumlah hewan-hewan itu, menurut dia, pemerintah daerah, jajaran kementerian dan Unit Pelaksana Teknis LHK akan menjaga keberlangsungan ekosistem dan populasi satwa-satwa yang dilindungi tersebut.
"Kerja sama ini sangat penting karena menjadi tanggung jawab untuk menjaga kekayaan alam, sumber daya genetik, dan sekaligus menjaga komitmen internasional yang selama ini selalu didorong oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN)," katanya.
Terkait dengan usaha pelestarian stawa langka ini, Siti Nurbaya juga menambahkan akan menindak tegas seluruh pihak yang berupaya melakukan kriminalitas ekosistem, dengan menegakkan hukum yang berlaku.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus