Suara.com - Setelah berhasil menaklukkan pebulutangkis Belanda Soraya De Visch Eijbergen dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015, atlet tunggal putri Indonesia Linda Wenifanetri bakal berhadapan dengan Minatsu Mitani asal Jepang dalam putaran kedua.
Linda tercatat tiga kali bertanding melawan Mitani dengan satu kali kemenangan dan dua kali kekalahan. Kemenangan Linda tercatat pada turnamen Singapura Terbuka 2015.
Namun, Linda juga kalah dari Mitani pada turnamen Piala Thomas dan Uber 2012 serta Asian Games Incheon 2014.
Pelatih sektor tunggal putri pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Bambang Supriyanto mengatakan Linda punya persentase peluang kemenangan 51-49.
"Target Linda menang melawan Mitani. Linda telah menang pada pertemuan terakhirnya dengan Mitani. Saya cukup optimis," kata Bambang di Jakarta Senin malam (10/8/2015).
Sementara Linda mengatakan akan lebih mewaspadai permainan reli bakal lawannya itu nanti.
"Saya akan lebih mewaspadai Mitani yang terkenal dengan permainan relinya. Saya harus lebih siap secara fisik dan menjaga konsentrasi. Saya juga akan berdiskusi dengan pelatih soal kekuatan dan kelemahan Mitani," kata Linda yang menempati peringkat 30 dunia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
FSGI: Pelibatan Santri dalam Pembangunan Musala Ponpes Al Khoziny Langgar UU Perlindungan Anak
-
Dugaan Korupsi Chromebook: Petinggi Perusahaan Teknologi Dipanggil Jaksa, Ternyata Ini Alasannya
-
FSGI Kecam Rencana Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai Dana APBN: Lukai Rasa Keadilan Korban!
-
Krisis Politik di Madagaskar Memanas, Presiden Rajoelina Sebut Ada Upaya Kudeta Bersenjata
-
Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan: Para Petinggi BUMN Ini Mulai Diselidiki Kejagung
-
18 Profesor Hukum Bela Hasto, Minta MK Rombak Pasal Kunci Pemberantasan Korupsi
-
GIPI Soroti Pungutan Wisman dalam Revisi UU Kepariwisataan: Industri Wisata Bisa Terdampak
-
Momen Tepuk Sakinah Wali Kota Tegal Bikin Jokowi Ngakak, Nikahi Gadis Solo dengan Saksi Presiden
-
Mendorong Pertumbuhan Industri Halal yang Inklusif dan Berdaya Saing di ISEF 2025
-
Driver Ojol Ditemukan Tewas di Rumahnya, Warga Cium Bau Tak Sedap dari Dalam Kamar