Suara.com - Atlet tunggal putri Indonesia Linda Wenifanetri mengaku lebih waspada saat menghadapi pemain Belanda Soraya De Visch Eijbergen dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015.
"Saya belum pernah bertemu dengan Eijbergen dan baru melihat pertandingannya di situs Youtube. Pada awal game pertama, skor kami sering imbang maka saya jaga terus perolehan poin. Jika harus tertinggal tidak terlalu jauh," kata Linda dalam jumpa pers selepas pertandingan di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Senin malam (10/8/2015).
Linda berhasil menaklukkan Eijbergen pada pertandingan putaran pertama dengan skor 21-13 dan 21-15 dalam 42 menit.
Pada game pertama, tujuh kali Linda menyamakan kedudukan poin atas Eijbergen hingga skor imbang 8-8. Linda menutup pertandingan game pertama dengan skor 21-13.
"Kami sama-sama waspada karena kami belum pernah bertemu. Tapi setelah game pertama, saya dapat bermain lebih santai," kata Linda.
Pada putaran kedua, Linda akan menghadapi wakil Jepang Minatsu Mitani yang merupakan pemain peringkat 16 dunia.
"Saya akan lebih mewaspadai Mitani yang terkenal dengan permainan relinya. Saya harus lebih siap secara fisik dan menjaga konsentrasi. Saya juga akan berdiskusi dengan pelatih soal kekuatan dan kelemahan Mitani," kata Linda yang menempati peringkat 30 dunia. (Antara)
Berita Terkait
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Indonesia Para Badminton International 2025: Pasukan Merah Putih Pertahankan Tradisi Juara Umum
-
Indonesia Para Badminton International: Merah Putih Raih Empat Tiket Final
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Kapolri Update Ledakan SMAN 72: 29 Siswa Masih Dirawat, Total Korban 96 Orang
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Uang Rp 1000 Jadai Rp 1, Apa Maksudnya?
-
Jokowi Dukung Gelar Pahlawan, Gibran Puji-puji Jasa Soeharto Bapak Pembangunan
-
Polisi Temukan Serbuk Diduga Bahan Peledak di SMAN 72, Catatan Pelaku Turut Disita