Suara.com - Seorang perempuan telah dua kali menyelundupkan narkotika jenis sabu-sabu ke dalam Lembaga Pemasyarakatan Nyomplong, Kota Sukabumi.
Tersangka NAD (22) menyerahkan narkoba itu kepada kekasihnya yang mendekam di penjara dalam kasus pidana narkotika.
NAD yang beralamat di Magelang, Jawa Tengah tetapi bekerja di wilayah Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi telah menyelundupkan sabu-sabu ke dalam lapas sebanyak dua kali untuk pacarnya, kata Kasat Narkoba Polres Sukabumi Kota, AKP Supeno di Sukabumi, Sabtu (15/8/2015).
Menurutnya, tersangka nekat menjadi kurir sabu-sabu ke dalam Daniel yang tengah mendekam di Lapas Kelas II Nyomplong ini selama enam tahun karena terlibat kasus narkoba.
Tersangka juga diberikan uang Rp100 ribu dari kekasihnya itu sebagai imbalan telah mengirimkan sabu-sabu ke dalam lapas.
Dari tangan tersangka, polisi menyita lima paket sabu-sabu seberat lima gram yang disembunyikan di tas dan celana dalamnya.
Kasus ini terungkap setelah gerak gerik tersangka terekam CCTV dan dicurigai oleh seorang sipir yang tengah menjaga kunjungan keluarga narapidana.
"Kami masih mengembangkan kasus ini dan tidak menutup kemungkinan ada jaringan pengedar narkoba yang dikendalikan dari dalam lapas," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat