Suara.com - Penyidik Polda Metro Jaya mengungkap motif kasus pembunuhan yang dilakukan Bahrul Ulul terhadap seorang wanita bernama Musarafah lantaran asmara dan utang piutang.
"Tersangka mengaku pembunuhan tidak hanya dilatarbelakangi utang piutang namun asmara antara korban dengan tersangka," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti di Jakarta, Rabu (19/8/2015).
Krishna mengatakan, pengungkapan motif pembunuhan karena asmara, setelah tersangka menjalani rekonstruksi.
Kepala Subdirektorat Reserse Mobil Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Didik Sugiarto menyatakan, korban dengan tersangka telah bertunangan setelah menjalani hubungan selama empat bulan.
Tanpa sepengetahuan korban dan keluarga, pada April 2015 tersangka menikah dengan perempuan lain.
"Tersangka tidak menikahi korban karena dianggap kurang cantik," ujar Didik.
Didik mengungkapkan tersangka juga merahasiakan hubungan dengan korban kepada istri yang telah dinikahinya.
Saat menjalani rekonstruksi, tersangka Bahrul melakukan 47 adegan.
Kejadian berawal saat korban bertemu tersangka terjadi perselisihan karena masalah utang Rp50 juta pada 31 Mei 2015.
Tidak hanya masalah utang, keributan meluas karena persoalan asrama karena korban bertanya kepada tersangka soal perempuan yang kerap mengangkat telepon.
Karena terdesak dan emosi, tersangka membunuh korban menggunakan tangan kosong hingga terjatuh dan tidak sadarkan diri.
Dalam kondisi masih bernafas, tersangka menenggelamkan korban dengan menggunakan batu bata sebagai pemberat hingga meninggal dunia.
Keluarga melaporkan korban menghilang sekitar Mei 2015, namun jasad korban ditemukan saat empang surut pada 24 Juni 2015. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI