Suara.com - Warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur yang kena penggusuran oleh Pemerintah DKI, diminta untuk tidak mengungkapkan keluhannya lagi. Lebih baik mereka menggugat aksi gusur itu ke pengadilan.
Hal itu disampaikan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (28/8/2015). Ahok menawarkan kepada mereka yang tidak terima bangunannya dibongkar untuk segera menempuh proses hukum.
"Kita nggak usah ngomong itu lagi lah. Sekarang kalau ngomong gusur menggusur gugat saja. Kamu mereklamasi Sungai Ciliwung salah nggak? Ada nggak UU lingkungan? Gugat saja udah," kata Ahok.
Ahok bahkan berdalil, 520 rumah warga yang telah dibongkar lantaran mendirikan bangunan di pinggir bantaran Sungai Ciliwung itu bukan merupakan warga Kampung Pulo, melainkan warga ilegal.
"Jadi yang kami bongkar itu bukan Kampung Pulo lho. Yang kami bongkar itu pinggiran sungai yang dikuasai yang direklamasi lalu dibuat rumah," kata Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur itu bahkan terlihat tidak mau lagi menanggapi pertanyaan jurnalis atas pengaduan perwakilan warga Kampung Pulo ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Kamis (27/8/2015) kemarin sejumlah perwakilan warga Kampung Pulo, Jakarta Timur, mengadu ke DPR terkait penggusuran rumah mereka yang berdiri di atas tanah negara. Mereka ditemui Ketua DPR Setya Novanto dan dua Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Agus Hermanto.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Beda dari Tahun-Tahun Sebelumnya, Reuni Akbar 212 Bakal Digelar Usai Magrib
-
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Blitar, BMKG Ungkap Penyebabnya
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak