Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendata ulang PNS secara elektronik selama 1 September sampai 31 Desember 2015.
Metode tersebut berdasarkan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang aparatur sipil negara untuk menjamin keterpaduan dan akurasi data dalam sistem informasi ASN, setiap instansi pemerintah memutakhiran data pegawai secara berkala dan menyampaikan kepada Badan Kepegawaian Negara.
Untuk mendukung pengelolaan manajemen ASN, ditetapkan peraturan kepala BKN Nomor 19 Tahun 2015 tentang pedoman pelaksanaan pendataan ulang secara elektronik tahun 2015.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta Agus Suradika mengatakan saat ini jumlah PNS di Jakarta berjumlah 68.856 orang yang terdiri dari PNS 67.387 orang dan CPNS 1.469 orang.
"Tujuan E-PUPNS atau pendataan ulang PNS secara elektronik agar mendapatkan data PNS yang ril, akurat, secara nasional, pada umumnya dan di pemerintahan daerah Provinsi DKI Jakarta pada khususnya," kata Agus di Balai Agung, Balai Kota Jakarta, Rabu (2/9/2015).
Pendataan PNS diresmikan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dalam sambutan, Ahok mengatakan kalau sampai ada PNS yang belum terdaftar hingga batas waktu yang ditentukan akan dianggap mengundurkan diri.
"Kalau dua bulan nggak ngisi emang kayaknya dilepas aja atau nggak mau ngisi, kalau sampai Desember nggak selesai berarti dia undurin diri," ujar Ahok.
"Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan YME, maka pendataan ulang PNS dengan sistem elektronik resmi kita luncurkan," Ahok menambahkan.
Berikut langkah-langkah untuk melakukan pendaftaran ulang PNS:
1. Kunjungi links https://pupns.bkn.go.id.
2. Silakan klik pada icon “Daftar.”
3. Kemudian masukkan NIP Anda lalu klik “Cari,” jika benar maka akan muncul nama lengkap Anda dan instansi daerah di mana Anda bertugas.
4. Jika benar, silakan masukan email aktif anda pada kolom isian email, lalu pilih lanjut.
5. Masukkan password yang akan Anda gunakan untuk login pada aplikasi PUPNS 2015 nantinya, kemudian input kembali di bawahnya dengan kode password yang sama seperti sebelumnya.
6. Isi kolom isian Nama Ibu Anda.
7. Pada kolom “Pertanyaan Pengaman,” harap hati-hati betul jika Anda apapun pertanyaan dan jawabannya, pastikan Anda benar-benar tidak akan lupa, ini penting karena pada bagian inilah yang akan dapat digunakan sebagai kata kunci jika Anda lupa atau kehilangan “Kode Registrasi” ataupun untuk cetak ulang tanda bukti registrasi PUPNS 2015 di lain waktu.
8. Selanjutnya, input kode chapta yang terlihat dengan benar kemudian klik “Registrasi.”
9. Jika pendaftaran berhasil, maka akan muncul halaman baru “Registrasi Sukses,” silakan klik “Cetak.”
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Isu Pembabatan Mangrove untuk Rumah Pribadi Mencuat, Komisi IV DPR Desak Investigasi Pemerintah
-
Menkes Sesalkan Kematian Ibu Hamil di Papua, Janji Perbaikan Layanan Kesehatan Agar Tak Terulang
-
Danau Maninjau Sumbar Diserbu Longsor dan Banjir Bandang: Akses Jalan Amblas, Banyak Rumah Tersapu!
-
Terungkap! Rangkaian Kekejaman Alex, Bocah Alvaro Kiano Dibekap Handuk, Dicekik, Jasad Dibuang
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Perempuan Jadi Pilar Utama Ketahanan Keluarga ASN, Pesan Penting dari Akhmad Wiyagus
-
TelkomGroup Fokus Lakukan Pemulihan Layanan Infrastruktur Terdampak Bencana di Sumatra Utara - Aceh
-
Provinsi Maluku Mampu Jaga Angka Inflasi Tetap Terkendali, Mendagri Berikan Apresiasi
-
KPK Beberkan 12 Dosa Ira Puspadewi di Kasus ASDP, Meski Dapat Rehabilitasi Prabowo
-
86 Korban Ledakan SMAN 72 Dapat Perlindungan LPSK, Namun Restitusi Tak Berlaku bagi Pelaku Anak