Suara.com - Kabut asap menyelimuti wilayah Kota Manokwari, Provinsi Papua Barat dalam dua hari terakhir atau sejak Kamis (23/9/2015) kemarin. Ini disebabkan kebakaran hutan.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Rendani, Manokwari Deni Putiray mengatakan kabut yang menyelimuti Manokwari itu diduga kuat akibat kebakaran yang terjadi di sejumlah titik hutan Provinsi Maluku, Papua, dan Papua Barat.
"Dari gambar citra satelit BMKG, kami melihat ada beberapa titik api di wilayah Provinsi Maluku, Papua Barat, dan Papua. Kabut ini kemungkinan berasal dari kebakaran itu," kata dia, Sabtu (26/9/2015).
Terlihat ada beberapa titik api di Maluku Tenggara, Kabupaten Fak-fak dan Teluk Bintuni Provinsi Papua Barat. Serta di wilayah Merauke, Provinsi Papua.
"Di Fak-fak, kurang lebih ada lima titik api, Teluk Bintuni ada dua titik. Paling banyak di Merauke," kata dia lagi.
Sejak beberapa hari ini, angin bergerak dari arah tenggara dan selatan, sehingga kabut asap ini diduga berasal dari dua arah itu. Menurut dia, kabut asap ini bukan hanya menyelimuti Manokwari. Namun juga terjadi di daerah lain baik di Provinsi Papua maupun Papua Barat.
"Saya kurang tahu, apa dampaknya bagi manusia, yang pasti, kabut asap ini tentu mengganggu jarak pandang, baik vertikal maupun horisontal," kata dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh
-
Mendikdasmen Abdul Muti: Banyak Teman Bikin Anak Lebih Aman di Sekolah