Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan bahwa Satgas Udara gabungan mengerahkan delapan unit helikopter dan pesawat dengan total pengeboman sebanyak 553.500 liter air untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.
"Sekitar setengah juta liter air dijatuhkan untuk memadamkan titik api," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di Jakarta, Kamis.
Kedelapan angkutan udara tersebut, antara lain tiga unit pesawat Air tractor, Bombardier CL 415 Pelican, Hercules C130, Bomber 132, helikopter MI 8, Bolkow 105, dan Chinook Mustang 93.
"Hercules Bomber 132 merupakan jenis pesawat yang mampu mengangkut hingga 15.000 liter air," kata Sutopo Purwo Nugroho menambahkan.
Dia menjelaskan, pengeboman atau water bombing ini difokuskan di Indralaya, Simpang Tiga Sakti, Padang Sugihan, Pedamaran, Cengal dan Air Sugihan.
Satgas Udara gabungan, tambah dia, dibantu pihak asing yakni dari Australia, Malaysia dan juga Singapura guna mengoptimalkan operasi pemadaman api dan mengurangi sebaran kabut asap.
"Jumlah hotspot yang turun drastis tidak menghentikan upaya Pos Komando Satgas untuk terus melakukan operasi pemadaman api dan asap," katanya.
Selain operasi Satgas Udara, kata Sutopo, Satgas Darat juga melakukan pemadaman dan pendinginan atau mopping up di area terbakar dan berasap.
BNPB berharap berbagai upaya tersebur dapat mengoptimalkan upaya pemadaman api dan mengurangi kabut asap.
"Kita berharap operasi ini akan memberikan hasil yang optimal," katanya. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah