Suara.com - Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Pekanbaru mendeteksi sebanyak 813 titik panas yang menyebar di tujuh Provinsi di Pulau Sumatera.
Berdasarkan data BMKG yang diterima Antara di Pekanbaru pada Mingu pukul 05.00 WIB keberadaan titik panas terbanyak masih terpusat di Provinsi Sumatera Selatan dengan 645 titik.
"Selanjutnya di Provinsi Jambi dan Riau keberadaan titik panas meningkat tajam. Di Jambi terpantau 70 titik panas dari sehari sebelumnya yang hanya terdeteksi satu titik," kata Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin.
Sementara titik panas di Riau yang mengindikasikan adanya kebakaran lahan dan hutan itu terpantau sebanyak 49 titik pada Sabtu sore lalu (17/10) dipastikan nihil titik panas.
Sejumlah Provinsi lainnya penyumbang titik panas terbanyak yakni Lampung dengan 27 titik, Bengkulu lima titik, Kepulauan Riau enam titik serta Bangka Belitung 11 titik.
Sementara itu, Sugarin menjelaskan dari 49 titik panas yang terpantau di Riau, 35 diantaranya dipastikan merupakan titik api atau terdapat kebakaran lahan dan hutan dengan tingkat kepercayaan diatas 70 persen.
"Ke 35 titik api terpantau di Meranti, Bengkalis, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Pelalawan dan Siak," jelas Sugarin.
Dia merincikan, Kabupaten Siak merupakan wilayah dengan jumlah titik api terbanyak yang mencapai 12 titik. Meranti terpantau delapan titik dan Bengkalis enam titik. "Sementara itu di Pelalawan terpantau dua titik seta Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu masing-masing tiga titik," ujarnya.
Dengan melonjaknya titik panas di Sumatera dan Riau menyebabkan sejumlah wilayah kembali diselimuti kabut asap pekat. Di Pelalawan jarak pandang hanya berkisar 400 meter akibat asap, selanjutnya di Rengat Indragiri Hulu 600 meter. Di Pekanbaru dan Dumai jarak pandang terpantau masing-masing 800 meter dan 500 meter. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari
-
Tawuran Antar Remaja di Palmerah Pecah, Dua Kantor RW Rusak Akibat Sambitan Batu
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar