Suara.com - Kepala Polisi Sektor Senen Komisaris Polisi Kasmono mengatakan berkas empat tersangka kasus penipuan pembayaran yang kuliah mahasiswa Universitas Persada Indonesia, Yayasan Administrasi Indonesia, Salemba, akan dilimpahkan di kejaksaan, Senin (2/11/2015).
"Senin tanggal 2 November, berkas sudah P21 dan akan dikirim ke kejaksaan," kata Kasmono di pos pengamanan Rumah Sakit Corolus, Jalan Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (29/10/2015).
Kasmono menilai pengelola kampus UPI YAI merasa tidak terlibat dalam kasus penipuan tersebut.
"Pihak kampus tertutup untuk masalah penipuan, pihak kampus juga bilang tidak terlibat," kata Kasmono.
Kasmono menambahkan pengelola kampus sebelumnya sudah mencoba untuk menyelenggarakan mediasi dengan orangtua mahasiswa yang menjadi korban.
"Pihak rektorat sudah coba buat panggil orangtua korban, tapi korban tidak mau orangtuanya dipanggil," kata Kasmono.
Kasmono mengungkapkan saat ini masih ada satu tersangka lagi dalam kasus tersebut.
"Inisial (T) masih DPO dia sudah tidak lagi kuliah sepertinya senior dari empat tersangka ini," kata Kasmono.
Konon, korban kasus penipuan pembayaran uang kuliah di kampus UPI YAI dialami banyak mahasiswa.
Kasus ini mencuat setelah para mahasiswa demonstrasi di Jalan Diponegoro, Rabu (28/10/2015) sore.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut