Suara.com - Pebulu tangkis putra Indonesia, Jonatan Christie gagal masuk putaran semifinal turnamen grand prix gold Korea Selatan Terbuka 2015 setelah tunduk dari wakil tuan rumah Lee Dong Keun pada pertandingan putaran perempat final.
Jonatan yang merupakan pemain unggulan delapan kalah dari Lee yang menempati unggulan empat dalam pertandingan selama 62 menit dengan skor 10-21, 21-18, 8-21.
"Jika dilihat dari hasil undian, posisi saya cukup menguntungkan. Saya juga punya peluang ke semifinal, tapi saya sudah berjuang. Mungkin ini belum rezeki saya," kata Jonatan di Jeonju, Korea Selatan, seperti dikutip Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dalam siaran pers yang diterima Jumat, (6/11/2015).
Pada game pertama, Jonatan tertinggal 4-7, 6-12, 7-13, 9-14 hingga kalah 10-21. Tapi pada game kedua, semangat atlet peringkat 44 dunia itu bangkit dan menang 21-18.
Penampilan Jonatan menjadi anti-klimaks pada game penentuan menyusul sejumlah kesalahan dan Jonatan tertinggal 1-8. Jonatan pun menyerah dengan skor game ketiga 8-21.
"Saya sudah siap dalam pertandingan tadi, tapi lawan tampak lebih siap. Pada game ketiga, lawan berusaha terus menyerang dengan beberapa kali reli-reli panjang yang menguras tenaga. Saya tertinggal jauh sehingga terlalu sulit untuk mengejar," kata atlet asal klub Tangkas Jakarta itu.
Jonatan akan meningkatkan kekuatan fisik sebagai bekal untuk bertanding dalam turnamen berikutnya selain meningkatkan kemampuan teknik.
"Dari sisi teknik, saya harus berani untuk menyerang lebih dahulu. Tadi, saya bermain pasif dan itu menguntungkan lawan," kata Jonatan.
Kekalahan Jonatan berarti kekalahan wakil tunggal putra Indonesia dalam turnamen berhadiah total 120 ribu dolar AS itu. Lima atlet tunggal putra lain Indonesia telah tumbang yaitu Anthony Ginting, Muhammad Bayu Pangisthu, Sony Dwi Kuncoro, Reksy Aureza Megananda, dan Ihsan Maulana Mustofa. (Antara)
Berita Terkait
-
Jadwal Perempat Final Korea Open 2025: Peluang Jojo Balaskan Dendam Ginting
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP