Suara.com - Pemerintah diakui memiliki dua pilihan terkait kebutuhan adanya fasilitas wisma atlet yang akan digunakan untuk Asian Games XVIII tahun 2018 di Jakarta-Palembang.
"Pemerintah masih pada rencana awal membangun 10 menara wisma atlet di Kemayoran. Saat ini pemerintah telah melakukan telaah, Kementerian Keuangan juga telah menyetujui dan memberikan dukungan," kata Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Pratikno, seusai rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan Asian Games XVIII di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (7/12/2015).
Selain tetap dengan rencana pembangunan wisma atlet yang terdiri dari 5.400 unit kamar, pemerintah menurut Pratikno, telah menyiapkan pilihan lain. Pilihan kedua itu adalah mengalihkan fungsi rusunawa dan rusunawi di Blok C2 dan C3 menjadi wisma atlet.
"Rusunwa ini dibangun oleh Kementerian Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat. Saat ini pembersihan lahan telah dilakukan. Saya harap semua pihak dapat bekerja sama," katanya.
Pratikno mengatakan, pembangunan wisma atlet tersebut telah didiskusikan dengan BPKP dan juga Kejaksaan Agung. Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengatakan bahwa semuanya harus tetap berjalan sesuai jadwal.
"Kita tetap memantau kondisi lapangan. Kita meninjau ulang rangka utama dari perhelatan Asian Games tersebut, seperti berapa negara yang hadir, cabang olahraganya, dan lainnya," kata Puan.
Persiapan tempat pertandingan, termasuk renovasi Gelora Bung Karno, dan pembangunan wisma atlet Kemayoran, disebut tengah dalam tahap persiapan administrasi. Persiapan itu baik terkait dokumen perencanaan program dan kegiatan dalam APBN dan APBD, maupun terkait dengan administrasi status hukum dari aset yang akan dibangun. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Transformasi Posyandu: Dari Layanan Kesehatan Menuju 6 Standar Pelayanan Minimal
-
Buni Yani Sebut Ijazah Gibran Bodong, Yakin Gugatan Rp125 Triliun Menang: Pasti Dikabulkan Hakim!
-
Heboh 'Tot tot Wuk Wuk' di Jalan, DPR Desak Polisi Hentikan Kawal Orang Nggak Penting Termasuk Artis
-
Skandal Subuh di Rumah Janda: Momen Kapolsek Brangsong Digerebek Warga, Cuma Pakai Sarung dan Kaos
-
Alarm Darurat Program MBG: Ribuan Siswa Jadi Korban, Dapur Jorok dan Dugaan Vendor Fiktif Terkuak
-
Kompol Anggraini Diduga Dapat Apartemen hingga Duit Bulanan Rp 50 Juta dari Irjen KM, Benarkah?
-
Rindu Berujung Tragis: Kronologi Ayah Temukan Putrinya Usia 8 Tahun Membusuk di Kos Penjaringan
-
Panglima TNI Tak Nyalakan 'Tot tot Wuk wuk' di Jalan, Prajurit Pakai Sirine-Strobo Bakal Ditindak!
-
Puan Temui Perwakilan Buruh yang Demo di Depan Gedung Dewan, KSPI Singgung Kerusuhan dan Dukung DPR
-
3 Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, DPRD Panggil Manajemen dan Gubernur Janji Evaluasi