Suara.com - Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 di Komplek Pupuk Kujang, Kelurahan Beji Timur, Depok, Jawa Barat, memberikan 'layanan spesial' untuk para pemilih. Mereka bisa makan gratis.
TPS 14 merupakan salah satu tempat pencoblosan yang diberikan nama 'Kampung Pilkada'. Sebab disini, warga akan mendapatkan makanan ringan seperti kacang rebus, jagung rebus dan kue kering lainnya.
Tak hanya itu, bagi warga yang telah menggunakan hak suaranya di TPS ini akan diberikan kupon undian. Bagi mereka yang beruntung akan mendapatkan hadiah menarik.
Namun di TPS ini memberikan aturan ketat soal pencoblosan. Petugas TPS-nya tidak memberikan izin warga yang hendak memberikan hak suaranya pada Pemilihan Kepala Daerah kota Depok, pemilih tidak berkenankan membawa telepon selurer.
Ketua RW 7, Sofian Sampurna di TPS 14 mengatakan, para warga yang hendak memilih HP-nya diminta untuk tidak dibawa ke tempat atau kotak pencoblosan.
"Kalau mau mencoblos warga nggak boleh bawa HP, sebelum masuk kotak (tempat pencoblosan), HP-nya di taruh dulu," katanya di TPS 14, Komplek Pupuk Kujang, Kelurahan Beji Timur, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/12/2015).
Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jimly Asshiddiqie ketika melakukan monitoring Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Komplek Pupuk Kujang, Kelurahan Beji Timur, Depok, Jawa Barat. Rabu (9/12/2015) mengatakan TPS ini bisa dijadikan contoh bagi TPS-TPS yang ada di Indonesia.
"Ini salah satu TPS yang baik bisa kita jadikan contoh, saya kira ini bagus sekali mudah-mudahan ini bisa memberikan inspirasi di seluruh Indonesia," kata Jimly.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji