Serangan teroris di Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) itu, terjadi di depan mata. Media menyiarkannya secara langsung. Mulai dari ledakan bom, baku tembak, sampai korban bergelimpangan.
Serangan di Jalan Thamrin menewaskan tujuh orang. Dari jumlah itu, empat di antaranya pelaku dan tiga warga sipil tak bersalah, termasuk warga negara asing. Puluhan orang lainnya luka-luka dan dilarikan ke sejumlah rumah sakit. Kutukan, kecaman, dan kata-kata negatif lainnya langsung dialamatkan kepada kelompok radikal bersenjata itu.
Tak terkecuali Rhoma Irama. Rhoma prihatin dengan peristiwa berdarah terjadi di Ibu Kota Negara. Ketua Umum Partai Idaman ini menegaskan bahwa teror dengan kekerasan, apalagi membunuh, merupakan musuh agama dan musuh kemanusiaan.
Raja Dangdut setuju aksi teror diperangi. Tetapi, cara mencegah dan memeranginya harus tepat sehingga bibit-bibit teroris tak muncul terus. Bagaimana pandangan Rhoma Irama mengenai terorisme dan apa masukannya, wartawan Suara.com mewawancarainya di sela-sela acara pelantikan pimpinan wilayah Partai Idaman di Hotel Sari Pan Pasific, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (20/1/2016).
Lokasi acara Rhoma kemarin sangat dekat dengan titik serangan bom Kamis itu. Bagi Rhoma ini sekaligus untuk menunjukkan bahwa semangat bangsa Indonesia tidak luluh karena serangan teroris. Berikut petikan wawancara dengan Rhoma Irama:
Bagaimana tanggapan Anda terhadap aksi teroris di Jalan Thamrin?
Saya katakan tadi bahwa terorisme itu adalah gerakan politik bukan gerakan agama. Oleh karena itu, teror itu musuh agama dan musuh kemanusiaan. Memang harus diperangi. Cara memerangi teroris, yang pertama, kita harus mengenali dulu unsur-unsur teroris yang bisa menimbulkan teror. Dengan mengetahui identitas itu, kita bisa dengan mudah selalu mengawal mendeteksi setiap langkah-langkah gerakan tersebut.
Dalam hal ini juga ada langkah. Bukan hanya kita harus melakukan dengan hard approach tapi juga soft approach. Bahwa kita umat beragama dan pemerintah harus mengadakan pembinaan terhadap misalnya organisasi atau kelompok yang cenderung punya ide melakukan teror. Kita lakukan pendekatan secara persuasif, secara soft, secara baik, agar mereka juga bisa melakukan brain washing, bahwa teroris not good. Teroris is bad action.
Setelah kita tahu identitas mereka kita lakukan pembinaan, kita lakukan dialog, pencerahan, dan mereka bisa menggagalkan niatnya. Apabila mereka melakukan, maka harus dilakukan hard approach.
Hard approach yang Anda maksud seperti apa?
Hard approach itu penegakkan hukum. Security itu enforcement (penegakkan hukum)
Jika anda terpilih jadi Presiden 2019 mendatang, apa yang akan anda lakukan untuk Indonesia?
Saya fikir itu pertanyaan terlalu dini (sambil tertawa) Presiden itu, tidak bisa dikejar dan tidak bisa ditolak. Ini sesuatu takdir dari Allah SWT, suatu destiny from God. Kita tidak bisa mengejar try to get it, kita tidak bisa run from it. Jadi saya tidak berfikir jika saya jadi Presiden What would i do. Oleh karena itu saya berfikir bagaimana, saya membesarkan partai ini, supaya kita bisa melakukan.
Kan, tujuan partai politik itu adalah untuk menata kehidupan sosial yang baik, yang berkeadilan di dalam masyarakat nasional dan internasional yang memang multicultural sangat plural, itu tujuan partai politik untuk mewujudkan kehidupan sosial yang lebih baik, damai, aman dan berkeadilan.
Pascaledakan serangan bom di Thamrin, menurut anda apa pesan dan tujuan para pelaku teroris?
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?