Suara.com - Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau Airnav Indonesia menemukan izin terbang atau "flight approval" yang dipalsukan. Penerbangan tercatat pada 25 Januari lalu di Bandara Ngurah Rai, Denpasar.
Petugas Senior Pelayanan Informasi Aeronautika Airnav Bandara Ngurah Rai Hadi Permana menjelaskan kronologi penemuan tersebut dalam jumpa persnya di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu (3/2/2016).
"Pada 25 Januari malam, saya sedang dinas 'flight approval' (FA) diserahkan pukul 22.45 WITA dari 'ground handling', dan FA itu buram," kata Hadi.
Hadi mengatakan berkas izin terbang sebanyak sembilan lembar tersebut seluruhnya buram.
"Saya langsung koordinasi dan diserahkan ke Otoritas Bandara," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Seksi Angkutan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Wilayah 4 Kementerian Perhubungan Putu Eka Cahyadi mengatakan pihaknya telah memeriksa dalam sistem online dan nomor izin penerbangan bukan milik maskapai tersebut.
"Kita periksa ke sistem online, FA online saya masuk, tapi tidak ada nomor FA untuk Airnav," katanya.
Inspektur Angkutan Udara Kantor Otoritas Bandara Udara Wilayah 4 Bali Nurcholis Akbar Faj'rin Inspektur Angkutan Udara Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah 4 Bali mengatakan dengan ditemukan indikasi izin terbang palsu tersebut, pesawat ditahan hingga malam dan tidak boleh terbang.
Pihak Airnav telah melaporkan maskapai yang melayani penerbangan carter PT Airfast Indonesia yang diduga memalsukan FA tersebut ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri. Pesawat Airfast mengangkut 101 penumpang dari Cengkareng menuju Denpasar, Ujungpandang dan Timika. (Antara)
Berita Terkait
-
Kemenhub: Batik Air Jadi Maskapai Paling Tepat Waktu
-
Qantas Dinobatkan Jadi Maskapai Penerbangan Teraman di Dunia
-
Mengintip Uniknya Rayani Air, Maskapai Syariah Pertama Malaysia
-
Pemerintah Perlu Awasi Rekrutmen Pilot dan Kru Bisnis Penerbangan
-
Maskapai Penerbangan Dunia Diprediksi Raup Untung 60 Miliar Dolar
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
PLN Promo Diskon Tambah Daya Listrik 50 Persen, Sampai Kapan?
-
Jakarta Darurat Perundungan? Rano Karno Soroti Data Kekerasan Anak
-
King Nassar Diminta Penonton Panjat Panggung di Penutupan Pestapora
-
8 Fakta Mengejutkan Tragedi Maulid Nabi di Ciomas, dari Teras Maut Hingga Jumlah Korban
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Bekukan Sementara MPR/DPR
-
Fathian Pujakesuma Ogah Gibran Naik Jadi Presiden Jika Prabowo Lengser
-
Bupati Bogor: Total Korban Majelis Ambruk 80 Orang Lebih
-
Fakta dan Mitos Gerhana Bulan yang Masih Hidup di Masyarakat Indonesia
-
Langit Maluku Utara Akan Menyala! Saksikan Gerhana Bulan Total Malam Ini
-
6 Fakta Menteri Kehutanan Main Domino Bareng Tersangka Perusakan Hutan