Pakar hukum tata negara yang juga mantan Ketua Umun Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra mengaku siap menantang Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta tahun depan. Namun menurutnya, niat itu baru ia seriusi baru-baru ini.
"Sebenarnya wacana maju pilgub baru seminggu lalu berkembang di masyarakat, sedangkan ide (peluncuran buku) sudah sejak satu tahun lalu," katanya di sela-sela acara syukuran dan peluncuran buku "Ensiklopedi Pemikiran Yusril Ihza Mahendra" di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Sabtu (6/2/2016).
Yusril yang kini aktif mengelola firma hukumnya, mengklaim banyak pihak memintanya untuk ikut bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
"Rakyat mempersilakan saya maju, pertama kali dari Cirus, tim yang dekat dengan Ahok. Kita ikuti perkembangan ini, semoga rakyat antusias dan bisa head to head, tapi rakyat nggak pecah," katanya.
Ia mempertimbangkan untuk maju sebagai calon independen dan mengklaim saat ini relawan Yusril telah berhasil mengumpulkan satu juta tanda-tangan. Hal ini yang membuatnya pede untuk bersaing dengan Ahok sang petahana.
"Kita galang kekuatan dapat satu juta tandatangan, jadi akan punya kekuatan signifikan dari rakyat pendukung," katanya.
Saat ini Ysril belum memutuskan apakah akan bersama partai politik maju di bursa Pilgub DKI atau tidak. Menurutnya saat ini sudah memiliki dukungan dari rakyat yang banyak mintanya untuk maju di Pilgub DKI.
"Kita garap dukungan (tanda-tangan) sudah dilakukan berbagai pihak, kalau dengan partai nantilah. Dua cara itu dipakai," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Yusril Bongkar 'Sistem Gila' Pemilu, Modal Jadi Caleg Ternyata Jauh Lebih Gede dari Gajinya
-
Soal Usulan TGPF Demo Rusuh Agustus, Menko Yusril: Keputusan di Tangan Presiden Prabowo!
-
Desak Rombak UU Pemilu, Yusril Sebut Kualitas DPR Merosot Akibat Sistem Pemilu yang Transaksional
-
Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
-
Pemerintah Tolak Tim Investigasi Independen Kasus Kematian Demo, Yusril: Proses Hukum Sudah Jalan
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota