Suara.com - Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan seandainya Jessica Kumala Wongso (27) tidak segera ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan, besar kemungkinan dia pergi ke Australia.
"Bila kami terlambat menetapkan sebagai tersangka sebelum ke Australia, maka akan sulit," kata Krishna di Polda Metro Jaya, Kamis (11/2/2016)
Krishna mengungkapkan saat ini Jessica telah berstatus permanent resident di Australia. Kalau dia pergi ke negara itu, kata Krishna, proses pemeriksaan menjadi sangat sulit karena Indonesia dan Australia tidak memiliki perjanjian ekstradisi.
Krishna mengakui sebelum Jessica ditetapkan menjadi tersangka, polisi meminta imigrasi mencekal paspornya pada tanggal 26 Januari 2016 agar tidak bisa pergi ke luar negeri. "Jika kami terlambat menetapkan sebagai tersangka sebelum ke Australia, maka akan sulit karena kami nggak pernah ada perjanjian ekstradisi," kata Krishna.
"Kami mengumpulkan alat bukti cukup dan pencekalan kami lakukan untuk kepentingan penyidikan," ujar Krishna.
Jessica ditangkap di Jakarta pada Sabtu (30/1/2016) pagi. Setelah menjalani pemeriksaan selama sekitar 13 jam, hari itu juga, dia ditahan di rumah tahanan Polda Metro Jaya.
Jessica ditahan selama 20 hari, terhitung mulai Sabtu (30/1/2016) sampai dengan 18 Februari 2016.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Pakar: Kecenderungan Homoseksual Terjadi Sejak Dalam Kandungan
Bantah Pisah Ranjang, Istri Tidur di Dada Indra Bekti
Donald Trump Akan Suruh Cina 'Lenyapkan' Kim Jong-un
Kirim SMS 'Mengerikan' ke Pelanggannya, Pengantar Pizza Dipecat
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP