Suara.com - Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Maimoen Zubair menemui Presiden Joko Widodo di istana, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (12/2/2016). Sesepuh PPP yang akrab disapa Mbah Moen ini mengaku datang untuk bersilaturahim sekaligus membicarakan konflik internal yang berkepanjangan di tubuh partainya.
"Saya silaturrahmi, dan ini pertemuan pertama kali saya dengan Pak Jokowi (sebagai Presiden). Sebelum pemilihan Presiden sudah bertemu dengan saya," kata Mbak Moen usai bertemu Jokowi di komplek Istana.
Dia meminta bantuan pemerintah untuk menyelesaikan konflik internal di partainya. Yakni antara kubu Djan Faridz dan kubu Muhammad Romahurmuziy atau Romy. Hal ini penting untuk kepentingan bangsa.
"Soal itu (konflik PPP), saya menyerahkan saja. Saya bilang, mau muktamar atau tidak itu tergantung maslahatnya. Mana yang baik," ujar dia.
Mengenai kisruh Surat Keputusan (SK) yang dikeluarkan Menkum HAM yang melegalkan salah satu kubu di tubuh PPP, menurutnya harus ada campur tangan pemerintah. Menurutnya pertikaian kedua kubu itu tidak bisa diselesaikan secara internal partai.
"Kalau mau selesaikan sendiri di pengadilan," kata dia.
Selain pembicaraan konflik di tubuh PPP, Mbah Moen juga membahas masalah kelompok radikalisme ditanah air dengan Jokowi. Dia mengaku menitipkan amanah kepada Pemerintah untuk menjaga dan meluruskan Islam agar sejalan dengan tujuan bangsa.
"Saya menitipkan supaya Islam itu tidak dipisahkan dengan kepentingan-kepentingan bangsa. Itu yang seperti radikal dan lain-lain yang gaduh, mengacaukan negara itu semua tidak dibenarkan," tegas Mbah Moen.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara