Suara.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, ingin mempelajari e-budgetting Pemerintah DKI Jakarta untuk menyempurnakan sistem serupa yang telah diterapkan di pemerintahannya.
"Saya 'mau' silaturahmi 'sama' Pak Ahok (Basuki Tjahaja Purnama), sudah lama saya tidak ke sini. Sekalian minta izin mau belajar soal e-budgeting," kata Ridwan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, pukul 13.50 WIB berkunjungan ke Balai Kota DKI Jakarta dan bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, tidak lama setelah pada pukul 12.30 WIB Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tiba.
Menurut Ridwan, kunjungan yang dilakukan ke Balai Kota dan menemui Basuki itu bertujuan untuk meminta izin mempelajari sistem anggaran elektronik (e-budgeting) yang diterapkan oleh Pemprov DKI Jakarta. Pemkot Bandung juga sudah menerapkan sistem serupa, namun ia masih ingin menyempurnakan sehingga dapat dijalankan secara optimal.
"Sebetulnya, kunjungan ini seperti konseling saja, sekaligus juga koordinasi. Kami sudah ada e-budgeting, tapi kami masih ingin 'liat', apa masih ada yang bisa dipelajari, disempurnakan lagi. Makanya, kami minta izin dulu kepada Pak Ahok," ujar Ridwan.
Pada kesempatan yang sama, Ahok menuturkan pihaknya juga akan mengirimkan tim sebagai perwakilan dari Pemprov DKI untuk mempelajari sistem UKM yang diterapkan di Bandung.
"Rencananya, kami juga 'mau kirim' tim dari Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) DKI. Kami ingin tahu kira-kira sistem UKM yang baru diterapkan di Bandung juga cocok diterapkan di Jakarta. Terlebih, kami 'mau' sinkronkan dengan sistem PTSP," tutur Ahok.
Dia menyatakan dalam pertemuan dengan Ridwan Kamil, tidak membahas politik, terutama terkait rencana pencalonan diri pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.
"Kami tidak membahas soal politik, soal 2017 (Pilkada DKI Jakarta). Tapi kalau memang beliau (Ridwan Kamil) mau mencalonkan diri, ya silakan saja. Berarti harus bersaing secara sehat," ungkap Ahok. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka