Suara.com - Sukses Jorge Lorenzo di akhir-akhir seri tampil sebagai juara dunia MotoGP 2015 menginspirasi Dorna Sports--pemegang hak siar MotoGP--untuk menuangkan cerita di balik keberhasilan pembalap Spanyol itu ke dalam sebuah film dokumenter.
Film berdurasi 80 menit ini bekerja sama dengan Movistar+, IB3, Mediaset, dan Yayasan Vicente Ferrer. Dokumenter ini mengambil judul Jorge Lorenzo Guerrero. Dalam bahasa Spanyol, "Guerrero" dapat diartikan sebagai prajurit.
Kiprah Lorenzo musim lalu memang terbilang menakjubkan, di samping munculnya kontroversi yang mengelilingi perjuangannya. Pembalap Movistar Yamaha itu musim lalu bak prajurit tangguh yang tak kenal kata menyerah dalam perburuan mahkota MotoGP.
Seperti diketahui, hingga jelang seri terakhir MotoGP di Valencia, Lorenzo masih tertinggal tujuh poin dari rekan setimnya, Valentino Rossi, yang saat itu memimpin klasemen sementara. Lorenzo sedikit "diuntungkan" dengan sanksi yang menimpa Rossi di Valencia.
Rossi dihukum start dari belakang di Valencia usai terkena sanksi tiga poin dari penyelenggara MotoGP akibat diduga "menendang" Marc Marquez (Repsol Honda) saat GP Sepang, 25 Oktober 2015. Kontroversi pun bermunculan terkait insiden itu.
Namun, pada akhirnya sanksi itu harus diterima Rossi. Dan di GP Valencia, Lorenzo keluar sebagai pemenang, sedangkan Rossi hanya menempati peringkat keempat. Lorenzo pun akhirnya unggul lima poin dari Rossi dan meraih titel juara dunia MotoGP ketiganya.
Sementara, film dokumenter Lorenzo ini mencakup balapan yang dilakukan sepanjang musim lalu, yakni 18 seri di 14 negara dan empat benua. Tak hanya itu, film yang disutradarai Eugenio de Haro ini juga menampilkan pasang surut prestasi, ketakutan, suka cita, dan kemarahan Lorenzo.
Film Jorge Lorenzo Guerrero mulai dirilis pada, Kamis (25/2/2016), pukul 10 malam waktu Spanyol dan diperkirakan setelahnya akan diedarkan secara global ke seluruh dunia. (Formula Passion)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Menteri Haji Umumkan Tambahan 2 Kloter untuk Antrean Haji NTB Daftar Tunggu Jadi 26 Tahun
-
Bulan Madu Maut di Glamping Ilegal, Lakeside Alahan Panjang Ternyata Tak Kantongi Izin
-
Geger Ziarah Roy Suryo Cs di Makam Keluarga Jokowi: 7 Fakta di Balik Misi "Pencari Fakta"
-
Kronologi Bulan Madu Maut di Danau Diateh: Istri Tewas, Suami Kritis di Kamar Mandi Vila
-
FSGI: Pelibatan Santri dalam Pembangunan Musala Ponpes Al Khoziny Langgar UU Perlindungan Anak
-
Dugaan Korupsi Chromebook: Petinggi Perusahaan Teknologi Dipanggil Jaksa, Ternyata Ini Alasannya
-
FSGI Kecam Rencana Perbaikan Ponpes Al Khoziny Pakai Dana APBN: Lukai Rasa Keadilan Korban!
-
Krisis Politik di Madagaskar Memanas, Presiden Rajoelina Sebut Ada Upaya Kudeta Bersenjata
-
Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan: Para Petinggi BUMN Ini Mulai Diselidiki Kejagung
-
18 Profesor Hukum Bela Hasto, Minta MK Rombak Pasal Kunci Pemberantasan Korupsi