Suara.com - Usia Valentino Rossi yang tidak lagi muda membuat Giacomo Agostini tak kehilangan kepercayaan akan kemampuan pebalap Movistar Yamaha itu. Sebaliknya, juara dunia balap motor 15 kali itu mengingatkan para konstestan lain untuk tidak meremehkan Rossi.
Agostini mencontohkan performa The Doctor, julukan Rossi, pada seri perdana MotoGP 2016 di Sirkuit Losail, Qatar, 20 Maret lalu. Meski gagal mengulangi sukses di musim sebelumnya yang finis pertama, namun performa Rossi dinilai Agostini tetap positif.
Terbukti, Rossi yang di Losail lalu finis di posisi keempat, tidak terpaut begitu jauh jaraknya dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo, yang memenangi seri perdana itu. Fakta ini pun dinilai Agostini jadi sinyal ancaman jika Rossi belum habis kemampuannya.
"Itu barulah seri pertama," kata Agostini kepada Quitidiano. "Rossi tak pernah menyerah. Lorenzo memang tampil memukau di seri perdana. Namun, kompetisi masih panjang. Rossi masih bisa berbicara banyak. Jangan remehkan dia."
Pria berusia 73 tahun itu menambahkan motor Yamaha YZR-M1 yang jadi tunggangan Rossi dan Lorenzo musim ini tampak lebih kompetitif dibanding motor tim lainnya. Untuk itu, Agostini meyakini musim ini akan jadi persaingan Rossi dan Lorenzo.
"Saat ini, Yamaha adalah motor terbaik. (Marc) Marquez akan kesulitan, meski dia punya talenta luar biasa. Dalam ajang balap motor tidak ada istilah pertemanan. Saya pun dulu berivalitas dengan rekan setim--maka itu tak aneh jika Rossi dan Lorenzo saling berjuang memperebutkan titel juara dunia," ujar Agostini. (Tutto Motori)
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan