Suara.com - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengingatkan partai pendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla agar tidak membuat kegaduhan mendorong "reshuffle" dan memperebutkan jatah kursi kabinet.
"Esensi dari partai pendukung pemerintah adalah konsisten memberikan dukungan," kata Surya Paloh melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (8/4/2016).
Surya menegaskan partai politik pendukung pemerintah berkewajiban mengawal dan mendukung program dan kinerja roda pemerintahan. Pengusaha media massa itu meminta para petinggi partai politik pendukung Jokowi-JK agar tidak memperkeruh suasana yang mendorong perombakan susunan kabinet.
"Dorongan-dorongan (reshuffle) itu secara tidak langsung mempengaruhi kinerja pemerintahan," tutur Surya.
Namun Surya menambahkan partai politik berhak mengkoreksi program pemerintah yang belum memberikan efek positif bagi rakyat dengan cara penyampaian yang arif dan bijaksana. Terlebih persoalan yang dihadapi pemerintah untuk mengatasi permasalahan Bangsa Indonesia cukup besar dan tidak mudah sehingga perlu dukungan.
Surya juga tidak akan mempermasalahkan jika Presiden Jokowi mengambil keputusan mengganti menteri yang berasal dari Partai NasDem. Hingga sekarang, Surya mengaku belum diajak bicara Presiden terkait isu rencana pergantian susunan kabinet menteri.
Pernyataan Surya itu menanggapi beredar isu dan sejumlah nama susunan menteri yang akan diganti Presiden Jokowi. (Antara)
Berita Terkait
-
KPK Periksa Politikus NasDem Rajiv, Disorot soal Hubungan dengan Tersangka Korupsi CSR
-
Politikus Nasdem Rajiv Mangkir dari Pemeriksaan Kasus CSR, KPK Pastikan Bakal Panggil Ulang
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini
-
Menhan Sjafrie Bertemu Surya Paloh dan Petinggi PKS, Sinyal Konsolidasi Politik Presiden?
-
Presiden Prabowo Beri Peringatan Keras: Menteri 'Nakal' Tiga Kali, Akan Di-Reshuffle
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Dengar Keterangan Saksi dan Ahli, MKD Gelar Sidang Dugaan Pelanggaran Etik Sahroni hingga Eko Patrio
-
Gagal Makzulkan Bupati Pati, 2 Aktivis Kena Bui: Dijerat Pasal Berlapis Usai Blokir Pantura
-
Santai Digugat Buronan e-KTP, KPK Pede Hakim Bakal Acuhkan Praperadilan Paulus Tannos, Mengapa?
-
Lepas Tirai dan Siram Roda Depan 3 Kali, Prabowo Serahkan Airbus A-400M/MRTT Alpha 4001 ke TNI
-
Liciknya Bripda Waldi: Nyamar Pakai Wig Usai Habisi Dosen Perempuan Jambi, 5 Fakta Bikin Merinding
-
Pramono Incar Jakarta Juara Umum POPNAS-PEPARPENAS 2025, Taufik Hidayat Goda: Ada Jabar!
-
Pesawat Angkut Raksasa A400M Akhirnya Mendarat di Indonesia, Mampu Angkut Tank dan Ratusan Pasukan!
-
Projo 'Buang Muka' Jokowi? Pengamat Ungkap Manuver Politik Budi Arie Selamatkan Diri
-
Studi ITDP: Bus Listrik Bisa Pangkas Emisi 66,7 Persen dan Hemat Subsidi 30 Persen
-
KPK Tak Gentar Hadapi Praperadilan Buronan E-KTP, Akankah Paulus Tannos Lolos dari Jerat Hukum?