Suara.com - Kedutaan Besar Jerman di Indonesia menyatakan sektor bisnis dan sejumlah masalah politik di dunia akan menjadi pembahasan utama dalam kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jerman pada Minggu (17/4/2016) hingga Senin (18/4/2016).
Pihak Kedutaan Besar Jerman dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Jakarta, Kamis (14/4/2016), melansir informasi bahwa kedatangan Presiden Jokowi ke salah satu negara dengan ekonomi terkuat di Eropa Barat tersebut bertujuan menemui sejumlah pengusaha Jerman.
Sekitar 200 pengusaha dari berbagai institusi akan hadir dan membicarakan investasi maupun sejumlah urusan perdagangan dengan mantan Wali Kota Solo, Jawa Tengah, itu beserta Menteri Perekonomian Darmin Nasution dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.
Dalam lawatan ini Jokowi juga dijadwalkan bertemu dengan Kanselir Jerman Angela Dorothea Merkel dan Presiden Joachim Gauck, untuk membahas krisis regional maupun internasional, serta situasi politik di beberapa negara Timur Tengah, dan perkembangan di Asia Tenggara.
Bagi Pemerintah Jerman kunjungan Presiden Jokowi dianggap penting karena Indonesia adalah negara yang memiliki pengaruh dalam bidang politik maupun ekonomi. Setelah dari Jerman, Kepala Negara dan rombongan dijadwalkan berkunjung ke Inggris selama dua hari, Belanda, dan kemudian bertemu dengan Raja dan Perdana Menteri Belgia. (Antara)
Berita Terkait
-
Ternak Mulyono Diseret Yudo Sadewa, Usai Blunder Sebut Sri Mulyani Agen CIA
-
Budi Arie Dicopot, Loyalis Jokowi Ngamuk ke Prabowo: Dia Idola Kami, Anda Jangan Arogan!
-
Cabut Gugatan, Paiman Raharjo Kini Bidik Roy Suryo Cs Lewat Jalur Pidana
-
Tirai Istana Tersibak! Jokowi hanya Titip 1 Nama Menteri ke Prabowo
-
Jhon Sitorus ke Loyalis Jokowi: Setelah Budi Arie Dipecat, Kok Kayak ODGJ Semua?
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
Terkini
-
Nepal Memanas, 134 WNI Aman! Ini Langkah Cepat Pemerintah Lindungi Mereka
-
Cuaca Ekstrem Jepang: Hujan Deras Buat Transportasi Lumpuh, Warga Terisolasi
-
Terobosan Telkom: ESG Jadi Fondasi Utama dan Sistem Operasi untuk Pertumbuhan Digital & Tata Kelola
-
Dari Lapas Menuju Mandiri: Warga Binaan Raih Keterampilan Lewat Program FABA PLN
-
DPR Bakal Panggil KKP Terkait Tanggul Beton di Cilincing yang Dikeluhkan Nelayan
-
Rektor UI Diteriaki "Zionis" Saat Acara Wisuda, Buntut Undangan Akademisi Pro-Israel
-
Duduk Bersila dengan Warga, Wapres Gibran Beri Solusi dan Bantuan Bagi Korban Banjir Denpasar
-
FBI Gelar Sayembara Tangkap Penembakan Charlie Kirk, Dapat Hadiah Uang Tunai Rp 1,65 Miliar
-
3 Orang Hilang Sejak Demo Agustus, KontraS Tutup Posko Aduan: Maaf Belum Ada Kabar Baik Hari Ini
-
Budiman Sudjatmiko Jawab Isu Kena Reshuffle, Ada Pembicaraan Posisi Baru?