Suara.com - "Terima kasih atas dukungan anda untuk saya, saya akan berjuang demi kejayaan Merah Putih," kata Rio Haryanto dalam SMS balasan donasi ke nomor 7788.
Untuk mendapat pesan dari Pebalap Formula Satu Indonesia pertama itu, masyarakat yang menggunakan provider Telkomsel, Indosat, Smartfreen, XL Axiata hanya perlu mengetik RIO dan mengirimkannya ke nomor 7788.
Donasi sebesar Rp5.000 per sms ini diharapkan bisa menutup semua kekurangan dana yang dibutuhkan pebalap itu.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengatakan penggalangan dana itu merupakan salah satu solusi untuk memenuhi kekurangan dana. Apalagi dana bantuan dari pemerintah melalui APBN belum bisa dilakukan, sementara kini sudah memasuki Mei.
"Ini adalah salah satu solusi. Ke depan tidak hanya untuk Rio, tapi untuk semua atlet Indonesia berprestasi. Saat ini kita juga menghadapi kejuaraan besar termasuk olimpiade," katanya di sela peluncuran SMS Donasi untuk Rio Haryanto.
Ia berharap masyarakat Indonesia mengirimkan SMS donasi sebanyak-banyaknya, kalau bisa sehari bisa tujuh kali hingga 16 Mei 2016.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara yang turut meluncurkan program itu mengajak masyarakat mendukung dengan mengirim SMS seperti minum obat, tiga kali sehari.
"Apalagi jumlah pengguna seluler di Indonesia cukup besar. Jika semuanya melakukan saya kira akan cukup untuk memberikan dukungan," katanya.
Kini Rio mempunyai 470 ribu follower di Twitter, jika mereka mengirimkan sms sekali sehari, setidaknya akan terkumpul Rp2,35 miliar dalam sehari, jika menuruti ajakan Menkominfo setidaknya terkumpul Rp7 miliar dan jika menuruti Menpora akan terkumpul Rp16,45 miliar.
Sedangkan kini kekurangan dana yang harus dibayarkan Rio adalah sekitar Rp150 miliar.
Rudiantara berpendapat berhasil tidaknya program tersebut tergantung pada kampanye untuk mengajak mesyarakat.
Dipantau di Twitter pebalap asal Solo, Jawa Tengah itu, terdapat banyak ajakan untuk mengirim sms serta video singkat menceritakan kegiatannya menjelang laga. Twitter fanbase Rio juga memajang poster ajakan SMS donasi serta transfer langsung ke rekening Rio.
Respon pada donasi penggalangan dana melalui SMS itu dikhawatirkan tidak sesuai dengan harapan karena pengguna SMS kian berkurang.
Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Gatot S. Dewa Broto mengatakan bahwa masyarakat sekarang ini lebih banyak menggunakan media sosial, seperti WhatsApp atau Blackberry Messanger untuk berkomunikasi daripada SMS sehingga hal tersebut perlu diantisipasi.
"SMS dahulu banyak penggunanya. Kalau sekarang, mungkin kurang efektif," katanya.
Program tersebut juga hanya diikuti lima operator sehingga masyarakat yang ingin berpartisipasi terbatas hanya pengguna lima operator itu.
Meski begitu, berapa pun donasi yang terkumpul dari penggalangan dana tersebut, kata dia, akan diberikan kepada Rio walau dana itu belum cukup menutupi kekurangan pembayaran Rio kepada Tim Manor Racing.
Menurut dia, dana yang terkumpul dari program penggalangan dana itu baru akan diketahui sebulan setelah program itu diluncurkan.
Sementara itu, manajemen Rio Haryanto menilai program dukungan melalui pesan singkat ke nomor 7788 masih efektif untuk menutup kekurangan dana kepada Tim Manor Racing.
"Kami belum mendapatkan laporan terkait SMS dukungan itu, tapi dukungan melalui SMS itu sudah bagus sekali," kata Ibu sekaligus Manajer Rio Haryanto, Indah Pennywati.
Indah mengatakan promosi program dukungan untuk Rio melalui pesan singkat akan disebarkan secara massal melalui pesan singkat oleh operator untuk menarik lebih banyak dukungan.
Benar saja, hari ini muncul SMS dari Kemenpora dengan bunyi "Mari kibarkan Merah Putih di F-1, dukung Rio Haryanto, ketik RIO kirim ke 7788". (Antara)
Selanjutnya: Langkah Rio terancam terhenti di laga ke-11 jika dana tak terkumpul.
Berita Terkait
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Aksi Sadis Cucu Pemilik Kios Pecel Lele di Bogor, Nenek dan Pamannya Dibakar Hidup-hidup!
-
Mahfud MD Bongkar Alasan Sri Mulyani Nyaris Mundur: Kecewa Rumah Dijarah, Negara Tak Lindungi
-
Fadli Zon Digugat ke Pengadilan, Korban Pemerkosaan 1998 Titipkan Pesan Mendalam!
-
Sikap Rahayu Saraswati Bikin Rocky Gerung Kagum: Contoh Baru Etika Politisi
-
Gentlemen vs Drama: Perang Ucapan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Soal Tes DNA Ulang di Singapura
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak