Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali menegaskan tidak pernah ada barter penggusuran kawasan Kalijodo senilai Rp6 miliar dari PT. Agung Podomoro Land (Tbk) dengan izin reklamasi Teluk Jakarta.
"Yang pasti menggunakan kata barter itu nggak betul, yang waktu saya dipanggil KPK nggak pernah dikeluarkan ada Kalijodo Rp6 M," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (18/5/2016).
Menurut Ahok foto dokumen yang beredar di media sosial yang bertuliskan daftar kontribusi tambahan bukan corporate social responsibility bukan bukti pembayaran antara Pemprov DKI dan Agung Podomoro.
"Saya juga lihat kalau tulisan itu lebih cocok untuk kontraktornya Agung Podomoro," kata dia.
KPK, kata Ahok, juga membantah telah membocorkan hasil berita acara pemeriksaan terhadap tersangka kasus dugaan suap pembahasan raperda tentang reklamasi, Presiden Direktur PT. Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja.
"KPK sendiri bilang tidak, nah kita juga nggak tahu kan apa di dalam ada bocoran atau nggak bocor," kata dia.
Ahok juga mengaku tidak tahu soal kabar mengenai adanya aliran dana terkait 13 proyek yang dikerjakan Agung Podomoro senilai Rp392 miliar.
"Yang diserahkan berapa duit saya juga enggak tau, karena kami tidak pernah tahu berapa duit Podomoro ikat kontrak dengan kontraktornya," kata Ahok.
Ahok mengaku hanya mengetahui pengerjaan proyek rumah susun sederhana sewa yang digarap Agung Podomoro di Daan Mogot dan Rawa Baru.
"Kami hanya tahu dari appraiser (penilai) dan yang sudah diserahkan Podomoro hanya dua sampai saat ini, rusun di Daan Mogot dan rusun di Rawa Baru. Jadi yang lain inspeksi saya nggak tahu," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, Eddy Soeparno Ingatkan Bahaya Over Capacity dan Cuaca Ekstrem
-
Dokumen Kependudukan Warga Terdampak Bencana Sumatra Gratis, Mensesneg Pastikan Tak Ada Biaya
-
Beban Jakarta Tak Berkurang Meski Ada IKN, Pramono: Saya Pikir Bakal Turun, Ternyata Enggak
-
HAM Indonesia Alami Erosi Terparah Sejak Reformasi, 2025 Jadi Tahun Malapetaka
-
Eks Pimpinan KPK BW Soroti Kasus Haji yang Menggantung: Dulu, Naik Sidik Pasti Ada Tersangka
-
Khusus Malam Tahun Baru 2026, MRT Jakarta Perpanjang Jam Operasional Hingga Dini Hari
-
Mendagri Minta Pemda Percepat Pendataan Rumah Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Pemprov DKI Jakarta Hibahkan 14 Armada Damkar ke 14 Daerah, Ini Daftar Lengkapnya!
-
Said Iqbal Bandingkan Gaji Wartawan Jakarta dan Bekasi: Kalah dari Buruh Pembuat Panci!
-
436 SPPG Polri Mulai Dibangun, Target Layani 3,4 Juta Penerima