Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengapresiasi rencana relawan Teman Ahok menyelenggarakan acara bertajuk Teman Ahok Fair di hall B, gedung Sarinah, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, pada Sabtu (28/5/2016) hingga Minggu (29/5/2016).
"Sekarang mereka mau coba kayak di Amerika, kampanye orang yang datang mesti bayar. Yang datang ketemu saya mesti bayar Rp25 ribu kalau datang di tempat nggak pesen tiket Rp30 ribu. Ini kan barang baru di Republik ini, kalau ini bisa jalan betapa banyaknya orang yang jujur yang mau jadi pejabat tidak mesti keluar uang, bisa dicontoh," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta, Selasa (24/5/2016).
Teman Ahok Fair diisi dengan bazaar, pentas musik, dan talkshow. Tujuan acara tersebut untuk penggalangan dana. Penggalangan dana dilakukan untuk membiayai persyaratan-persyaratan administrasi yang diatur KPU kepada calon gubernur dan wakil gubernur yang maju lewat jalur non partai politik. Salah satu persyaratannya ialah menyerahkan formulir dukungan yang dibuat dalam tiga rangkap.
"Jadi calonnya nggak usah pasang foto lagi, hemat banyak, kan? Kalau nggak dibatasi pusing dong. Kalau saya nggak ada duit, kalau yang kaya pasang iklan satu kota iklan di TV, saya nggak bisa ikut. Kalau ada KPU yang biayai iklan di TV, mau debat, mau bincang-bincang radio, koran, semua KPU yang bayar," kata dia.
Ahok mengatakan sangat terbantu dengan kegiatan relawan Teman Ahok.
"Kalau ditambah ada yang militan seperti Teman Ahok. Buat kumpul saja beli tiket. kalau mau pilih kami ya beli baju kami," kata Ahok.
Ahok memastikan akan menghadiri Teman Ahok Fair.
Acara tersebut, nanti juga akan didukung artis.
"Jadi artis akan hiburan nih, siang malam, dua hari dalam acara itu. Ada beberapa kelompok musik, mereka akan main di situ tanpa dibayar ini bagian dari mereka untuk membantu pencarian dana. Ya saya harus datang," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025