Suara.com - Mesir larang seorang koresponden koran "La Croix" dan radio RTL masuk ke Kairo tanpa penjelasan setelah menahannya di bandar udara Rabu (25/5/2016) waktu setempat.
Remy Pigaglio, yang bertugas di Kairo sejak 2014, tiba di bandara internasional Kairo pada 23 Mei 2016 dan diusir dengan menggunakan penerbangan pada malam berikutnya. Pengusiran tetap dilakukan meskipun ada campur tangan tingkat tinggi oleh Kementerian Luar Negeri Prancis. Padahal, Pigaglio memiliki visa wartawan, yang sah selama enam bulan.
Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Luar Negeri Mesir belum menanggapi permintaan berkomentar atas perkara tersebut. Sumber keamanan di bandar udara Kairo mengatakan bahwa Pigaglio dipulangkan karena badan keamanan melaporkan bahwa dia melakukan tindakan merugikan Mesir dan mengancam keamanan negara tersebut.
Sumber tersebut tidak memberikan keterangan lebih lanjut atas tindakan seperti apa yang dilakukan Pegaglio. Kementerian Luar Negeri Prancis menyatakan bahwa dia menyesalkan keputusan tersebut.
"Saya meminta kompatriot kami, Mesir, dan saya berkata kepadanya bahwa saya tidak bisa membiarkan situasi yang merusak kebebasan pers. Saya menyesalkan keputusan Mesir tersebut," kata Perdana Menteri Prancis Jean-Marc Ayrault kepada wartawan di Paris.
Keputusan tersebut berpotensi memicu kemarahan Paris yang telah membangun kekuatan hubungan ekonomi, militer, dan politik dengan Kairo sejak Presiden Mesir Abdel Fattah Assisi berkuasa.
Prancis menandatangani sejumlah kesepakatan senilai 2 miliar Euro (22,6 triliun rupiah) dengan Mesir pada saat Presiden Francois Hollande berkunjung ke Kairo pada bulan lalu.
Pigaglio dalam pernyataannya, yang dikutip "La Croix", mengatakan tidak diperlakukan buruk, namun tidak pernah mendapatkan penjelasan atas penahanannya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka