Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memulai safari Ramadan di Masjid Nurul Iman, Jalan Kosmos, RT 2, RW 1, Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (7/6/2016) sore.
Ahok mengenakan baju batik lengan panjang. Dia tiba di Masjid Nurul Iman sekitar pukul 17.15 WIB.
Tak lama kemudian, Ahok dipanggil-panggil warga yang juga datang ke masjid. Banyak warga yang meminta foto dengan Ahok.
Setelah acara dimulai, Ahok didaulat untuk memberikan sambutan. Dalam sambutan, Ahok terlebih dahulu mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa kepada umat Islam.
"Kita mau ucapkan mohon maaf, kadang kita menjalankan tugas ada yang suka dan tidak, kadang ada yang fitnah. Sampai-sampai ada yang fitnah bilang kita mau merobohkan masjid Luar Batang," ujar Ahok di halaman Masjid Nurul Iman.
Di hadapan warga, Ahok menerangkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak pernah berpikir untuk membongkar Masjid Luar Batang. Yang akan dilakukan, justru sebaliknya, menata kawasan sekitar yang kumuh untuk mendukung terciptanya kawasan yang cantik sehingga menarik kunjungan wisatawan.
Ahok juga mengatakan pemerintah Jakarta akan membeli lahan atau rumah warga yang terkena penertiban.
"Misal ada rumah tetangga bapak, ibu yang depannya menghalangi masjid, kita bisa beli rumahnya, syukur-syukur (yang punya) setengahnya mau diwakafkan," kata Ahok.
Dalam kegiatan safari Ramadan, Pemprov DKI melalui Badan Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah DKI Jakarta memberikan bantuan uang sebesar Rp15 juta kepada pengurus masjid.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu